Malam itu Erviana (13) warga Desa
Pakuan, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), berbaring di
tempat tidur sambil berbincang dengan adik dan ibunya. Tiba-tiba datang bau
busuk yang cukup menusuk ke hidung.
” Bau apa ini Bu ? ” tanya adik Erviana
kepada ibunya.
” Diamlah,” jawab ibunya singkat.
Erviana ikut bingung karena dia sama
sekali tidak mencium bau yang dimaksudkan. Lalu ia mendekati ibunya.
” Memangnya bau apa ?”
” Bau busuk aneh. Tidak menciumkah kamu?”
Erviana langsung gemetar mendengarnya.
Apalagi di kampungnya sudah ada lima orang meninggal dunia dalam rentang waktu
yang tidak lama.
” Orang meninggal itu secara
berturut-turut dua atau tiga hari. Sepertinya malaikat maut betah berada di
kampung kami,” ujar Erviana.
Erviana paling takut kalau mencium bau
busuk. Menurut Erviana bau busuk itu adalah hantu yang tidak menampakkan wujud.
” Kalau sudah ada bau busuk itu
menandakan bahwa hantu itu sedang ada di dekat kita. Maka waspadalah,” tutur
Erviana.
Bau ini bukan bau sembarangan. Bukan bau
bangkai binatang atau sejenisnya. Bau ini datang sendirinya dan pulang pun
dengan sendirinya pula. (ahu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar