Sabtu, 31 Januari 2015

Terhalang Pohon

Sabtu, 31 Januari 2015


Berjalan

Sabtu, 31 Januari 2015





Warna Hidup di Zaman Ini

Sabtu, 31 Januari 2015


Semua ada di dekat kita sekarang
kejahatan yang selama ini tak mungkin terjadi
mudahan tak ada lagi
hingga bisa membawa murka
dari raut ketidaksempurnaan
letih saja semuanya
dari bingkai hari-hari yang resah
Pipit Laksmita dalam TBNH tunggu kedatangan ibu
mereka sedang latihan voli
untuk tingkatkan kekompakan
kedatangan Elang dan mamanya
pintar memasak
puding srikaya emas
diberi kasturi oleh anak murid kesayangan
berutang budi dan nyawa kepadanya
maka mereka dikawinkan siri
yang tercipta hanya sebatas rasa
agar setia selalu menyertai
anak harat pada umanya
tertlalu banyak ambisi melipur lara
dari banyak deraan mimpi
bagusnya bagaimana yang terbaik
mungkin nanti bisa seperti itu
tidak memiliki macam-macam
jangan bikin senyap
pikiran sedang kalut
sedih dibuat-buat
semua hanya akting belaka
wanita kelas menengah atas
agak merasa gendut
ada makna yang tersirat
cerita sunyi yang tak mengada-ada
biasakan dunia selalu ceria
kenapa baru sekarang terjadi
tidak ingin berkonflik dengan POLRI
prihatin atas kejadian ini
tidak ada friksi atas peristiwa ini
bingungkan rakyat dengan kasus ini
tak ada masalah lagi


Kandangan, 22-01-2015

Jumat, 30 Januari 2015

Tarantula

Sabtu, 31 Januari 2015


Hulu Sungai Selatan Dilanda Banjir

Sabtu, 31 Januari 2015




            Hujan yang mengguyur Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan, membuat sungai Amandit meluap. Dampaknya daerah rendah dilanda banjir, Jum’at (30/01/2015) sekitar pukul 12.00 WITA. Banjir ini merupakan yang kesekian kali terjadi.
            Beberapa pemukiman warga terendam. Ternasuk jalanan. Seperti yang terjadi di Pandai, Taluk Aman, Banyu Barau, Sungai Kupang dan Pisangan. Semuanya ada di Kecamatan Kandangan. Akses jalan terhambat. Warga berupaya menyelamatkan barang berharga yang ada di rumah mereka ke tempat yang lebih tinggi. Tim SAR Gabungan HSS yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSS, Tagana HSS, BPK HSS, dan yang lainnya bahu membahu turun langsung membantu korban banjir.
            Selain itu banjir dimanfaatkan anak-anak sebagai tempat bermain. Mereka tampak asyik melakukan permainan memanfaatkan genangan air banjir untuk kesenangan. “Asyik sekali mumpung banjir kami bermain beramai-ramai,” ujar Udin, seorang anak berusia SD di Taluk Aman.
            Selain di Kandangan banjir juga terjadi di Kecamatan Angkinang. Sungai Angkinang meluap. Beberapa tempat terendam. Rumah warga yang berada di bantaran sungai turut terendam setinggi lutut orang dewasa. “Mudahan banjir kali ini tidak lama. Sehingga airnya bisa surut ,” ujar Asnah, warga Angkinang.
            Asnah berharap pihak berwenang di Kabupaten HSS bisa ikut prihatin  dengan adanya banjir ini. “Mudahan para pejabat atau wakil rakyat turut peduli melihat keadaan warganya yang dilanda banjir. Dengan memberikan bantuan bukan saja dalam bentuk materi tapi juga moril,” ujar Asnah.
            Sampai pukul 17.00 WITA air masih belum surut. Pihak BPBD HSS selalu siap siaga di lapangan untuk membantu. (akhmad husaini)

Kamis, 29 Januari 2015

Kondisi Tanaman Pasca Banjir

Jum'at, 30 Januari 2015




Rahmalia Sari

Jum'at, 30 Januari 2015


Nama : Rahmalia Sari
Kelas : VII C
Alamat : Wawaran
Nama Kepala Desa : Surahman
Nama Langgar / Masjid : Al Hilal
Jarak rumah dengan Kantor Kecamatan : 7 km
Mata pencaharian utama warga desa : Petani
Tanggal Hari ini : 29 Januari 2015

Norhalimatussa'diah

Jum'at, 30 Januari 2015


Nama : Norhalimatussa’diah
Kelas : VII C
Tanggal Hari Ini : 29 Januari 2015
Alamat : Telaga Langsat
Nama Kepala Desa : Moh Yani
Nama Langgar / Masjid : Duratunnasihin
Jarak rumah dengan Kantor Kecamatan : 700 meter
Mata pencaharian utama warga di desa : Petani dan pekebun

Menikmati Gado-Gado Milah Markuni Malam Kamis

  Rabu, 7 Maret 2024 Usai shalat Isya, pada hari Rabu (06/03/2024) malam Kamis, saya beli gado-gado di tempat Milah Markuni, depan Pasar Ang...