Selasa, 30 Juni 2015

Wajah Pedesaan di Kabupaten Tanah Laut

Rabu, 1 Juli 2015






Bangunan Asrama Santri

Rabu, 1 Juli 2015


Bagunting di Tempat Kai Arman

Rabu, 1 Juli 2015


Rambut saya agak panjang. Untuk itu Rabu (01/07/2015) sekitar pukul 10.00 WITA saya ke Kandangan, tepatnya ke tukang gunting Kai Arman di Pandai, Kandangan. Saat saya datang Kai Arman sedang berbincang dengan seseorang di tempat ia bekerja.

Lalu saya mengajukan maksud ingin bagunting. Lalu Kai Arman menyuruh saya duduk ditempat paguntingan. Seperti biasa saya bagunting dengan jenis bagundul nomor dua. Beliau sudah hapal dengan keinginan saya tersebut.

Karena saya sudah beberapa kali bagunting kepada Kai Arman. Entah kenapa saya cukup nyaman bila bagunting di tempat beliau. Setelah bagunting saya pulang ke rumah di Angkinang. Tapi sebelumya beli koran di tempat Ucha, Simpang Lima. Beli surat kabar Media Kalimantan dan Kompas. Setelah itu bulik ke rumah. (akhmad husaini)

Mengelana Seorang Diri

Rabu, 1 Juli 2015


Kamu harus pulang dengan segera
bisa merasakan segalanya
merangkai bunga yang resah
dalam kekelaman diri
sepanjang itu masih bisa kau lakukan
ternyata itu bisa mematahkan semangatku
banyak terpaku dengan masalah
sepanjang itu masih bisa kau rasakan
dari rebah waktu ke waktu
suara menghamba sepenuh warna
sebelum pagi terulang kembali
kau harus tahu kelanjutan semua itu
melewati waktu sepenuh hari
persembahan alunan lagu yang merenda
untuk menjadi semakin baik
kecamuk rindu dalam pikiranku
apapun nanti yang akan terjadi
tak menyangka bisa begitu adanya
dentang pertautan dalam sanubari rekah kelabu
aku akan kemana shalat nantinya
mencoba untuk datang kesana
dua kali satu debaran
saling menyempurnakan diri
dari belaian cerita yang gelisah
satu sepanjang resah


Kandangan, 06-06-2015

Sudah Kau Tahu Artinya

Rabu, 1 Juli 2015


Datanglah dengan senyum kelembutan
pergi tak harus jauh
mendampingi setiap perjalanan ringkih
aku sudah sangat rindu
aku ingin punya media sendiri
mencecar dengan banyak harapan
apa yang kau mampu lakukanlah
dengan segenap perasaan diri yang gundah
berjuang hidup untuk menjadi lebih baik
saruan pangantin lagi
kali ini ke Gumbil
dengan beragam cerita yang ada
sepanjang suara yang terus diberikan
dalam warna yang berbeda
pikiranku melayang entah kemana
membayangkan banyak harapan
yang selalu hadir dalam-dalam
aku juga bisa melakukannya
penanaman massal kacang hijau
di Kamat Pakuan Timur
kita harus turut merasakan segalanya
pahit getir kehidupan
ada gudang gabah di sepanjang jalan
tidak memihak kepada realitas
berbuat baiklah kepada setiap orang


Kandangan, 14-06-2015

Lecutan Berbenah Harapan

Rabu, 1 Juli 2015


Arahkan semua duka yang kau jalankan
dari perasaan hati yang terus merana
lecutan berbenah harapan
agar hidup bisa berjalan lebih sempurna
dendam kesetiaan sepenuh arti
agar kita tak saling berbeda
agar tetap bisa kau lakukan
mengatur tingkah yang saling berarah
dari percumbuan waktu dalam kesedihan
biar rasanya menjadi enak
kamu sudah bisa bersantai lagi
dimana-mana banyak yang suka
Bukan Sekedar Wayang di Net teman waktu berbuka
yang ada dirumah tiap malam
semangat faham dinamis
setiap hari menuliskan sesuatu
selain itu masih kau percaya padaku
untuk saling merasakan keadaan yang nyata
mereka jejak masa lalu
aku berupaya jadi yang terbaik
sekehendak hati melebur cerita
Si Kancil yang cerewet
ada yang suka ada yang tidak
kebaikan apa yang sudah kita bagikan hari ini
agar senantiasa membawa banyak arti


Kandangan, 21-06-2015

Menikmati Gado-Gado Milah Markuni Malam Kamis

  Rabu, 7 Maret 2024 Usai shalat Isya, pada hari Rabu (06/03/2024) malam Kamis, saya beli gado-gado di tempat Milah Markuni, depan Pasar Ang...