Bupati Hulu Sungai
Selatan (HSS) H Achmad Fikry membuka secara resmi Pertemuan Koordinasi dalam
rangka Penetapan Kesepakatan (MoU) dengan Stakeholder Terkait mengenai
bagaimana menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di
Kabupaten HSS, bertempat di Aula Rakat Mupakat Sekretariat Daerah HSS, Kamis (01/12/2016).
Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua TP
PKK Kabupaten HSS Hj Isnaniah A Fikry beserta anggota, Ketua MUI Kabupaten HSS
KH Muchyar Dahri, Dandim 1003 Kandangan Letkol Inf
Gufron, Kepala Dinas Kesehatan HSS Siti
Zainab, Kepala Badan KB Pemberdayaan Masyarakat dan Perempuan HSS Hj Is
Susilastuti, Ketua Komisi I DPRD HSS, para Camat beserta Ketua TP PKK Kecamatan
se Kabupaten HSS.
Bupati HSS berharap adanya dukungan
semua pihak untuk mengurangi kematian ibu dan anak di Kabupaten HSS seperti
bidan dan sarjana pendamping desa yang sudah sampai ke pedesaan.
“Kalau bisa anak HSS tamat SMA,
melahirkan di Puskesdes dan selama proses kehamilan di kawal Posyandu, selain
itu, menjelang 66 tahun HSS, derajat kesehatan di HSS bisa lebih baik lagi,”
tutur Bupati H Achmad Fikry.
Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Promosi
Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Selatan, Sukamto
mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS dan lintas
sektor atas upaya kontribusi yang dilakukan terhadap pembangunan kesehatan.
Dikatakannya bahwa Dinkes Kalsel
berkomitmen sekali dengan pembangunan kesehatan khususnya di Kabupaten HSS. “Dimana
HSS merupakan salah satu dari lima kabupaten yang ada di Kalsel yang menjadi
sasaran upaya penurunan kematian ibu dan bayi,” ujar Sukamto.
Sukamto mengungkapkan dalam upaya penurunan kematian ibu dan bayi, dilakukanlah beberapa kegiatan seperti kegiatan kali ini yang merupakan pertemuan ketiga.
“Setelah pertemuan pertama mengundang
pihak terkait yang mempunyai kewenangan di desa untuk mengidentifikasi masalah
yang dapat meningkatkan AKI dan AKB di Kabupaten HSS,” ujar Sukamto.
Ditambahkan Sukamto dalam pertemuan
selanjutnya merumuskan pemecahan masalah, dan akhirnya menjadi kesepakatan
antara Camat dengan Kepala Dinas Kesehatan untuk melakukan kegiatan-kegiatan
hasil dari identifikasi permasalahan.
“Kegiatan ini mendapat dukungan baik
pendanaan, dukungan kebijakan dan sebagainya sehingga bisa bermanfaat untuk Kabupaten
HSS,” pungkasnya. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar