Selasa, 17 Desember 2019

Diary : Ribut Kucing, Tanya Kunci, dan Sepeda Hilang

Rabu, 18 Desember 2019

[RABU, 28-08-2019]

>Usai shalat Maghrib malam Kamis di Langgar Al Kautsar jamaah ribut. Pasalnya seekor kucing warna abu-abu bahira di pasahapan gulung yang ada di shaf kedua. Bandi Puspa, selaku pengelola Langgar segera mencomot pasahapan keluar Langgar untuk dicuci di kran air. Sementara Lana, melap dengan tisu dan kain basah, bekas ceceran kotoran kucing itu.

>Senja jelang malam Kamis, Nisa datang ke rumah. Ia menanyakan apakah saya punya kunci Tata Usaha (TU), karena ia ingin pencet pinger print. Tapi saya bilang tidak ada, hanya ada pada Paman Sani saja. Esok saja kata Nisa di setting-kan, sawat-sawat datang.

>Seorang siswi Kelas IX, tak tahu namanya, asal Tawia, Rabu siang saat pulang sekolah melapor kepada saya, sepedanya tidak ada di tempat parkir, depan Ruang Kepala Madrasah (Kamad). Saya ikut mencari ke tempat lain di areal madrasah, tapi tak ada juga. Kata siswi itu warna sepedanya kuning, merk Polygon. Saya sarankan siswi itu untuk pulang saja dulu, ikut dengan teman. Nanti diupayakaan mencari, mudahan besok sepeda itu bisa ditemukan atau bisa kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Didatangi Tokoh Nasional

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Senin (13/02/2023)  Guru Ibad perkenalkan Maulid Habsyi di Martapura tahun 1960-an. Sela...