Inilah kisah
sepanjang hidupku
masa lalu yang tak
akan terlupakan
kisah manis dan sedih
menyatu padu
malam-malam di warung
mama Fuad
usai shalat Maghrib
dengan Aliman dan
kawan-kawan
menikmati secangkir
teh manis
ditemani aneka
gorengan
dan makanan pelepas
lapar lainnya
aku mengambil guguduh
dan tahu saja
banyak cerita
mengalir
ngobrol ngalur ngidul
satukan hidup dalam
kehidupan yang terus dijalani
mampukah membuai
kesetiaan dalam hidup
bila warna hidup
selalu berbeda
tak ada rasa
kini berubahlah
keadaan semuanya
sementara aku disini
seperti ini saja
yang berubah usia dan
masalah yang dihadapi
keadaan seperti itu
saja
namun itu bukanlah
penghalang
terus merasa bosan
dengan keadaan ini
mempertahankan segala
resah
membelai banyak
senyuman
dari api tradisi dan
ambisi
mengeluarkan dengan
sepenuh hati
akan terjadi mutasi
besar-besaran
nyanyian lagu sendu
yang memberi arti
dari rajutan kasih
sepanjang waktu
manifestasi
ketidakmampuan dalam kesyahduan
lagu-lagu dengan
frekuensi cukup tinggi
membawa lara hati
kultus individu
merajam kesenduan
interaksi bumi yang
sensitif
lalu lalang konjungsi
apoligi
bisnis membuat sukses
hidup
dari mimpi-mimpi yang
tajir
dengan virus cinta
tak ada suka duka
sakitnya tuh disini
syahdu merindu
menafakuri diri
selisih hidup berpadu
ambisi
terus menjadi yang
terbaik
ikuti dentang waktu
nyanyian kejora
menumpuk perjalanan
menuju renung kata
dalam suara mimpi
yang sunyi
dari belaian
peradaban yang konyol
mantra-mantra
mendewakan waktu
dari hunjuran Meratus
menantang tinggi
aku tak kuasa dengan
hal ini
Kandangan, 22-01-2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar