Rabu, 24 Desember 2014

Menghadiri Peringatan Maulid di Kamat

Kamis, 25 Desember 2014




            Saya pulang lebih awal dari sekolah. Pukul 09.00 WITA, Rabu (24/12/2014) saya ke Kamat, Desa Pakuan Timur, Kecamatan Telaga Langsat, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), menghadiri Peringatan Maulidirrasul 1436 H di kampung tersebut. Kata orang maulid sa kampungan.
Saya bersama ibu hadir kesana untuk datang ke keluarga yang mengundang jauh-jauh hari. Ada dua orang yang mengundang. Yang punya hubungan keluarga dengan nenek dan kakek dari pihak ibu. Saya naik motor Supra Fit kesayangan membonceng ibu berangkat melalui Pulantan, Sungai Hanyar, Mandampa, dan Lokbinuang. Hujan gerimis mengiringi perjalanan kami kesana.
Membawa gula untuk diberikan kepada pengundang. Selain itu ada kiriman keluarga yang berhalangan datang. Ada sekitar enam kg gula yang dibawa.Tempat pertama yang didatangi adalah rumah Irat. Saya tidak tahu nama lengkapnya. Disana sudah banyak orang. Tak lama setelah datang saya disuguhi wadai puracit / putu mayang dan segelas teh. Usai menyantap wadai tersebut saya bersantai sambil menjadi pendengar setia orang berbincang. Terlihat ada  undangan lain yang saya kenal. Namanya Bayu Riswato, ia adalah alumni MTsN Angkinang. Sempat ngobrol beberapa saat. Juda ada Muhammad Thalhah, mantan anggota DPRD HSS, atau yang biasa disapa Mas Imam. Nama itu adalah nama samarannya ketika menyiar di sebuah radio swasta di Barabai.
Usai dari rumah Irat ibu saya mengajak terus arah ke hulu. Yang jaraknya sekitar 200 meter. Menuju rumah mertua Hanafi. Hanafi adalah adik ibu saya yang kawin dengan Erma. Ditempat mertua Hanafi inilah kami menghadiri maulid berikutnya hingga selesai. Tiba disana saya disambut Hanafi dan mertuanya. Diajak masuk ke dalam rumah menikmati agar-agar, wadai lainnya, rambutan beserta teh manis. Setelah itu menanti kegiatan maulid di Langgar selesai.
Bersantai diteras rumah. Melihat lalu lalang kendaraan. Saya sempat melihat rombongan dari MTsN Telaga Langsat juga ikut menghadiri maulid di Kamat. Entah ke tempat siapa. Terlihat ada Ibu Murdaniah (Kamad)  dan beberapa orang guru yang saya kenal wajahnya.
Tengah hari kami menikmati sajian nasi sop yang disediakan tuan rumah. Nasi sop tersebut ditemani dengan sate dan ayam masak habang. Puas menikmati sajian tersebut saya keluar rumah menantikan ibu selesai makan. Tak berapa lama setelah itu saya dan ibu pulang.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aktivitas Selama di Aceh

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Ahad (21/08/2022)  Semua akan abadi setelah diposting Dugal ke blog pribadi, tentu denga...