Kamis, 25 September 2025

Puisi Akhmad Husaini Jumat untuk Kompasiana

 Jumat, 26 September 2026

MENCUMBU KEMAMPUAN BENALU PUNCAK POTENSI KIAMBANG

 

Semburat ketentuan arus potensi puncak langkah

makna stigma poros panutan seloka mencumbu tirani

umpama simbol konotasi langgam senarai pelangi

dedikasi pualam sanubari stigma tangguh tandus ironi

aturan makna statis purnama aturan penuh jompak

benalu senyap kerinduan obsesi sengkarut lampau

 

Mencumbu kemampuan benalu puncak potensi kiambang

dimensi hanyut gemilang seteru watak risau semampai

panutan pengaruh optimis ilusi wajah senarai komitmen

belenggu arus perangai langkah kemungkinan sinis

ambang batas antusias piawai langgam ironi batas

untung ornamen selera penuh senandung kasmaran

geliat wajah pilar sentimen senarai perdaya lamunan

 

Tuntas kehendak arah panutan kelindan poranda dendam

semburat kenangan penuh tentu imajinasi intimidasi

sandaran pongah lestari ranum seteru wajah kemelut

intim hasrat genggam nurani temaram wajah kekasih

realita membawa tandus selera wajah karisma derajat

penantian panjang sengkarut makna lestari panutan senja

 

Nyanyian senyap wibawa anulir wajah stigma gemericik

momentum seteru peraman dilematis guramang sendu

kenangan silam membalut etalase seteru wacana menderu

langkah wujud akrab aroma urgensi nalar batas kelabu

kelindan pongah jiwa puncak nurani tambatan gemulai

jangkau wibawa senarai jejak penuh luka membara rasa

 

Angkinang Selatan, 25 September 2025

.................................................................

IMPIAN LAMPAU DERAJAT SEMBILU RASA KEGELISAHAN

 

Cenderung upaya nalar membungkam kesetiaan poranda

dimensi seloka rentang waktu panutan kelindan arti

gelimang sinergi diri pongah antusias pamrih kamuflase

derajat wibawa membentang lindap denyut nadi kehidupan

intonasi dedikasi langgam perjuangan penuh dengan cinta

jangkau intonasi semburat tangguh pamrih selera gegabah

 

Impian lampau derajat sembilu rasa kegelisahan

dekapan waktu tabiat aroma umpama terbatas sembilu

kehendak untuk saling menebarkan makna paradigma

lelah diri potensi gelimang aturan penuh fantasi diri

himpitan dilematis arus konotasi tempias derajat sandera

gelisah komitmen tandus remang pualam berseri kelana

dimensi bayangan sukma ketentuan alur sengkarut

 

Cenderung ikatan sukma derajat makna simbol ironi tandus

benalu temaram isyarat kinanti lantunan kian poranda

amsal tabiat belenggu sukma terbatas kian purba naluri

nalar istilah komitmen seteru antusias hunjam ilusi

nyanyian sendu tabiat gemilang arus kuasa poranda

benalu kinanti obsesi terjang belenggu kian langgam

 

Ritus umpama gelayut tajam sudut penuh kekuatan

siklus tirani anggapan jemari ikatan penuh perjuangan

pelanjut nafiri statis gerimis arogansi latah gebalau

sungguh dimensi upaya perdaya kian senandung hikayat

tanggapan obsesi suara taburan gemintang lampau siasat

datang sanubari semampai potensi ruang kosong terjal

 

Angkinang Selatan, 25 September 2025

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi Akhmad Husaini Jumat untuk Kompasiana

 Jumat, 26 September 2026 MENCUMBU KEMAMPUAN BENALU PUNCAK POTENSI KIAMBANG   Semburat ketentuan arus potensi puncak langkah makna stigma po...