Resapan air
di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan
(HSS) terus dibenahi. Untuk itu komponen madrasah beserta siswa membuat lobang
biopori baru di beberapa titik, Sabtu (13/02/2016) pagi.
Kepala MTsN Angkinang, Gazali, S.Ag,
M.Pd.I menyampaikan para guru dan siswa membawa peralatan khusus untuk membuat
lobang biopori. “Dengan sepenuh tenaga kami mengerahkan kemampuan untuk membuat
lobang dengan kedalaman ideal yang sudah ditentukan,” ujar Gazali.
Menurut Gazali, nanti saat air hujan
yang menggenangi halaman madrasah akan cepat resap ke lobang biopori yang sudah
dibuat. “Dengan demikian akan mengurangi beban masalah yang selama ini dihadapi
setiap tahun berupa banjir,” ujar Gazali.
Gazali menjelaskan banyak manfaat untuk lingkungan
madrasah dengan adanya biopori. “Membuat biopori dapat menjadi salah satu
kepedulian kita agar lingkungan madrasah menjadi lebih baik. Manfaat biopori
antara lain mencegah banjir, tempat pembuangan sampah organik, menyuburkan
tanaman, meningkatkan kualitas air tanah,” jelas Gazali.
M Faisal Bakeri, siswa Kelas IX C MTsN Angkinang
menyatakan siswa turut melakukan pembuatan biopori agar madrasah tertib
lingkungan. “Terutama pada lokasi tertentu. Ini merupakan kegiatan dalam upaya menunjang
lingkungan madrasah yang nyaman dan tertata,” ujar M Faisal Bakeri. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar