Minggu, 21 Februari 2016

Redup Pandang Hidup Mengundang

Senin, 22 Februari 2016


Apakah arti semua ini
dari ruang lingkup saling mengisi
kau harus merasakan itu semua
dari perjalanan sepenuh arti
utarakan saja maksudmu itu
biar semua tahu dengan keadaan ini
redup pandang hidup mengundang
dari sudut ambisi yang menirai
alur waktu yang kian dinamis
menjebak sunyi dalam peraduan jingga
restu suara nyanyi sunyi dibelenggu
keindahan alam ini
seperti yang dulu lagi
berbagi dengan sesama
selalu memberi arti dan makna
urat nadi kehidupan
ingin orang kenal aku
perempuan di ufuk sunyi dan rindu
musibah bisa datang kapan saja
semoga ada hikmahnya
untuk sementara tak bisa jalan-jalan lagi
seperti yang pernah dilakukan dulu
tanpa sadar aku melihatnya
apakah ini bagian dari dendam
dalam keangkuhan yang kau sangkakan
status apa yang kau berikan
langkah yang begitu goyah

Kandangan, 22-01-2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Didatangi Tokoh Nasional

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Senin (13/02/2023)  Guru Ibad perkenalkan Maulid Habsyi di Martapura tahun 1960-an. Sela...