Kerjasama
antara Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang dengan Dinas Lingkungan
Hidup (LH) Tata Kota Perdesaan (Takoper) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS)
terus terjalin. Salah satunya mengenai pengangkutan sampah di madrasah tersebut.
Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang
Sarana Prasarana MTsN Angkinang, Dewi Nuzuliah menyampaikan Pasukan Kuning atau
Petugas Kebersihan dari Dinas LH Takoper HSS mendatangi MTsN Angkinang untuk
mengambil sampah. “Selanjutnya sampah tersebut akan dibuang ke Tempat
Pembuangan Akhir (TPA) di Malutu, Kecamatan Padang Batung,” ujar Dewi Nuzuliah,
saat ditemui Rabu (27/01/2016) pagi.
Menurut Dewi Nuzuliah pihak Dinas LH
Takoper biasanya datang dalam kurun waktu tertentu. “Bila ada sampah yang sudah
menumpuk lalu Petugas Kebersihan MTsN Angkinang mengontak pihak Pasukan Kuning
untuk segera diambil. Biasanya seminggu atau dua minggu sekali,” ujar Dewi
Nuzuliah.
Ditambahkan Dewi Nuzuliah, karena sudah
tugas hal ini bisa dijalankan dengan sebaik mungkin. “Ini semua untuk kenyamanan
proses pendidikan di MTsN Angkinang. Kerjasama ini akan terus berlanjut. Sampah
yang diangkut pihak Dinas LH Takoper HSS sudah dipilih. Sampah berbahan plastik
dipisah untuk kemudian dimanfaatkan sebagai bahan kerajinan tangan siswa,” ujar
Dewi Nuzuliah.
Sementara itu Abdurrahman, Petugas Kebersihan
MTsN Angkinang menjelaskan sebelum diangkut, sampah lebih dahulu dimasukkan ke
dalam karung yang sudah disiapkan. “Setiap hari saya bekerja menjalankan tugas
tersebut. Bila sampah sudah banyak baru menghubungi pihak Dinas LH Takoper HSS
untuk diangkut ke TPA,” ujar Abdurrahman. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar