Jum’at (30/10/2015) pagi ada pemandangan unik di kawasan Lapangan Murdjani
Banjarbaru. Separo kawasan yang berlantai aspal tersebut ditutupi dengan pagar
bambu. Masyarakat yang lewatpun dibuat bingung dan menilai dari segi estetika
kurang bagus.
Seperti yang diungkapkan Rio (35), warga Landasan Ulin. Menurutnya pemandangan
ikon Kota Banjarbaru tersebut jadi kurang menarik bahkan terkesan Lapangan Murdjani
dikurung seperti kandang ayam. “Mungkin ini masih proses pengerjaan tapi
rasanya kalau ada acara tapi dipagar pakai bambu jadi seperti dikurung, seperti
kandang saja,” sebutnya.
Informasi yang dihimpun dari salah seorang panitia kegiatan, pihaknya bakal
mengadakan konser musik dan reuni salah satu sekolah menengah atas di
Banjarbaru pada Sabtu (31/10/2015) dan Minggu (01/11/2015). Konsep acaranya
memang sengaja menggunakan pagar bambu karena sekolah tersebut dulunya dipagari
dengan bambu. “Sekedar untuk mengenang saja,” ucap panitia yang namanya tak mau
disebut.
Terpisah, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
(DPPKAD) Kota Banjarbaru, Jainudin selaku pihak yang berwenang memberikan izin
pemakaian kawasan tersebut menjelaskan, panitia sudah mendapat izin untuk menggelar
reuni akbar dan konser tersebut.
“Panitia sudah menyewa serta menyelesaikan kewajibannya. Sesuai denagn
izinnya lapangan akan digunakan untuk reuni dan konser musik,” ujar Jainudin.
Saat disinggung mengenai konsep acara yang menggunakan pagar bambu, Jainudin
tak mempermasalahkan.***
Sumber : SKH Radar Banjarmasin,
Sabtu (31/10/2015)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar