Senin (30/11/2015) setelah shalat Maghrib saya ke Barabai, Kabupaten Hulu
Sungai Tengah (HST). Berjarak sekitar 40 kilometer dari Angkinang, Kabupaten
Hulu Sungai Selatan (HSS), tempat saya tinggal. Saya naik sepeda motor
kesayangan Supra Fit kesana. Tujuan utama mau shalat Isya ke Masjid Agung
Riadhusshalihin Barabai. Saat saya berangkat kondisi langit sedang gelap tanpa
bintang dan berkilat. Mungkin nanti bakal turun hujan.
Sementara di beberapa daerah di Kabupaten HST sedang kena giliran listrik
padam. Di Angkinang sebelumnya pada siang menjelang senja juga padam. Tapi saat
Maghrib sudah menyala. Saya sendirian ke Barabai dengan kebahagiaan luar biasa.
Tiba di Masjid Agung Riadhusshalihin saya memarkir motor di tempat yang sudah
disediakan. Lalu mengambil air wudhu. Masuk ke dalam masjid untuk menunaikan shalat
Tahyatul Masjid. Setelah itu i’tikaf menunggu shalat Isya tiba.
Tak berapa lama adzan shalat Isya berkumandang. Saya menunaikan shalat
Isya. Setelah dari masjid kebanggaan warga HST tersebut saya ke Pasar Barabai.
Ke Toko Obat Ikhtiar beli Asonfen, Ifasma dan rarapan janggut. Setelah itu ke Taman Barabai, beli nasi goreng dan
jus melon yang dibungkus untuk dibawa pulang. Setelah itu saya pulang. Di Bukat
tampak banyak orang. Ternyata ada kecelakaan lalulintas, sebuah mobil terbalik.
Arus lalulintas macet. Saya terus. Sempat gerimis mengguyur selama di
perjalanan. Tiba di Angkinang sekitar pukul 21.30 WITA. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar