Kerjasama Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang dengan Dinas Lingkungan
Hidup Tata Kota Perdesaan (LH Takoper) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS)
terus terjalin. Salah satunya masalah pengangkutan sampah di madrasah tersebut.
Pasukan Kuning atau Petugas
Kebersihan Dinas LH Takoper HSS mendatangi MTsN Angkinang untuk mengangkut
sampah yang sudah menumpuk. Kemudian sampah diangkut armada motor khusus ke
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di kota Kandangan. “Kami datang kesini untuk
mengangkut sampah yang ada di MTsN Angkinang. Bila pihak MTsN Angkinang
mengontak kami, bahwa sampah sudah siap diambil, kami akan datang. Biasanya
seminggu atau dua minggu sekali. Berdasar banyaknya sampah yang ada,” ujar
Agus, anggota Pasukan Kuning Dinas LH Takoper HSS, saat ditemui Selasa
(25/11/2014).
Walau cukup jauh mendatangi,
disampaikan oleh Agus, yakni sekitar 10 kilometer dari Kandangan ke Angkinang.
“Tapi karena sudah menjadi tugas saya jalankan dengan sebaik mungkin. Dari MTsN
Angkinang kemudian kami membawanya ke TPA Kandangan,” ujar Agus.
Sementara Abdurrahman, Petugas
Kebersihan MTsN Angkinang, sampah yang diangkut pihak Dinas LH Takoper sudah
dipilah. “Untuk yang berbahan plastik kami tinggal untuk dimanfaatkan sebagai
bahan kerajinan bagi siswa,” ujar Abdurrahman.
Abdurrahman berharap kebersihan MTsN
Angkinang tetap terjaga. “Kebersihan sangat penting dalam proses pendidikan.
Untuk itu saya bertugas setiap hari dengan rutin agar kebersihan terus terlihat
baik dan nyaman. Sampah yang saya bersihkan dimasukkan ke karung dan ditumpuk
sementara. Bila banyak lalu menghubungi pihak Dinas LH Takoper HSS untuk
diangkut,” ujar Abdurrahman. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar