Senin, 14 Juli 2014
Belum
lama tadi, tepatnya tanggal 10 s.d 12 Juli 2014 Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN)
Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mengikuti Orientasi Tenaga Perpustakaan
Madrasah Tahun 2014 di Hotel Mercure Jl. A.Yani Km. 2 Banjarmasin. Mengambil
tema : Perpustakaan Sebagai Sumber Edukasi, Informasi, Rekreasi dan Promosi.
Pada kegiatan tersebut yang diutus
adalah Muhammad Jazuli, S.S, selaku Kepala Perpustakaan Darul Fikri MTsN
Angkinang. Di HSS selain MTsN Angkinang yang ikut kegiatan tersebut adalah Dra
Hj Masliani dari MAN 1 Kandangan dan Syahrani dari MAN Negara.
Muhammad Jazuli menyampaikan, kegiatan
diikuti sekitar 80 peserta se Kalimantan Selatan. “ Terbagi atas 40 dari Kepala
Perpustakaan Madrasah dan 40 dari Wakamad Kesiswaan. Acara dibuka langsung
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalsel, Drs H Muhammad Tambrin, M.Si, ”
ungkap Muhammad Jazuli, Senin (14/7).
Diberitahukan Jazuli, begitu ia biasa
disapa, tampil sebagai narasumber dari Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kalsel,
Drs Muhammad, M.Si dan dari IAIN Antasari Banjarmasin, Ahmad Syaikhu. “ Pada
kesempatan tersebut peserta mendapat materi seperti bagaimana mengelola perpustakaan,
laporan perpustakaan, program perpustakaan, dan program tahunan, ” kata Jazuli.
Untuk lebih mendalami tentang
perpustakaan, dikatakan Jazuli mengutip materi yang disampaikan oleh narasumber,
seseorang harus mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) selama enam bulan dan ini
berada di Jakarta. “ Tetapi kalau ingin cepat dan mengetahui seluk-beluk
perpustakaan minimal orang itu mengikuti pelatihan Bimtek tujuh hari. Perpustakaan
Daerah siap menampung bagi yang ingin mengikuti pelatihan tersebut,” ujar
Jazuli.
Menurut Jazuli hasil yang diperoleh
dari kegiatan ini, peserta mendapatkan banyak ilmu tentang perpustakaan. “ Kehebatan
guru yang berada di perpustakaan menguasai semua ilmu yang ada. Baik ilmu
eksakta maupun ilmu humaniora. Bagi guru sertifikasi, perpustakaan dapat
menjadi sarana menambah jam mengajar. Beruntunglah bagi orang yang bekerja di
perpustakaan nilai keilmuan lebih dari yang lain, “ tutur Jazuli.(akhmad
husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar