Selamat Jalan Rahmi Amalia Handayani

Senin, 25 November 2019

Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Ra’jiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Rahmi Amalia Handayani binti Muhammad Riduan, mahasiswi sebuah perguruan tinggi di Banjarbaru. Ia merupakan alumni Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang / MTsN 3 Hulu Sungai Selatan (HSS) Tahun 2014, lahir di Kandangan, 18 September 1999.

Saya mendengar kabar duka Rahmi Amalia Handayani  meninggal dunia dari Muhammad Zairullah atau Eza, tetangga kampung saya, usai shalat Maghrib di Langgar Al Kautsar, Minggu (24/11/2019) malam.

Eza menyampikan bahwa Rahmi Amalia Handayani, yang biasa disapa Ami, meninggal dunia sekitar pukul 17.00 WITA karena sakit asma yang ia derita. Seingat saya teman-teman angkatan Ami, antara lain Fitri Norbaity Aziza, Eka Rosanti, Isabella Andria Muliati, dll.

Senin (25/11/2019) pagi sekitar pukul 07.30 WITA saya bersama teman, melayat ke tempat rumah keluarga Ami di Bakarung, Kecamatan Angkinang, berjarak sekitar 3 kilometer dari MTsN 3 HSS. Setibanya disana, saya bersalaman dengan tamu pelayat dan keluarga Ami.

Ada sekitar setengah jam saya berada disana, tak lupa menghadiahkan Surah Al Fatihah kepada Ami. Setelah itu kami pulang, kembali ke madrasah. Saat di MTsN Angkinang dulu Ami tergolong siswi yang aktif  berkegiatan. Diantaranya pramuka, dimana Ami kerap mewakili madrasah setiap kali ada perkemahan.

Ami juga aktif menulis puisi. Pernah ikut lomba puisi yang saya selenggarakan bekerjasama dengan Perpustakaan Darul Fikri MTsN Angkinang. Satu puisinya saya masukkan ke blog pribadi saya.

Berikut satu puisi Rahmi Amalia Handayani yang saya posting di blog pribadi saya www.sketsahss212.blogspot.com pada tahun 2013 silam.

IBUKU TERSAYANG

Ibu
kau melahirkanku dengan penuh perjuangan
kau membesarkanku dengan belaian tanganmu
kau memelukku dan memberikan kehangatan
lebih hangat dari selimut yang mahal
kau memberiku cinta
lebih besar dari gunung
dan lebih luas dari langit
kau membimbingku dengan penuh kesabaran
dari setetes air hujan
hingga pancuran air terjun
dari sinar kunang-kunang
hingga sinar matahari
Ibu
kan ku balas semuanya
yang telah kau berikan kepadaku
dan kujadikan kau ratu
walau hanya dalam hatiku

Selamat jalan Rahmi Amalia Handayani, semoga amal ibadah diterima Allah SWT, mendapatkan Husnul Khatimah. Keluarga yang ditinggalkan tabah dan sabar menghadapinya. (ahu)