Selasa, 25 Agustus 2015

Kau Beri Aku Terima

Rabu, 26 Agustus 2015


Cengkeram jiwa sunyi sepenuh selera
air jadi kebutuhan utama
wajah-wajah sang peminta
ajang tahunan kering sungai
minta atau mengambil air
akan sesuatu keniscayaan nyata
kau beri aku terima
ingin puisiku semakin bersinar
walau katanya tidak nyambung
terkurung dalam waktu dan pekerjaan
hipnotis diri yang siap menangkis
deraan perjalanan panjang
tembang lelakon senja
menikam penjuru suara
dari alunan musik alam
saling berulang-ulang
berhamburan disana-sini
antara igau dam mimpi
aku ini disambat pahirian
biarlah ucapmu seperti itu
menelaah warna kata dalam bicara
limbung diri terpagut materi
jenuh terkadang menghadang
kesunyianlah teman setia
memberi bahagia menerpa sesama


Kandangan, 22-08-2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi AHU : Watak Simbol Intonasi Perangai Jingga

 Jumat, 22 Maret 2024 Cerita guramang alasan manis kian sinis watak simbolis kehendak penawar lara senarai kehendak intim suara nurani ego k...