Selasa (31/03/2015) pukul 12.00 mengajak anak murid kesayangan saya Aisyatur
Ridha, siswi Kelas IX A Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang, Kabupaten
Hulu Sungai Selatan (HSS) ke Kandangan. Jaraknya sekitar 10 kilometer dari
tempat tinggal saya. Ini untuk menunaikan hajat saya ingin menggembirakannya
atas prestasi yang diraihnya di Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional ke XX
Tingkat Kabupaten HSS Tahun 2015 di Kecamatan Daha Utara beberapa waktu lalu.
Dimana Ridha meraih Juara I Cabang Tahfiz 5
Juz. Ridha selama ini merupakan anak murid yang paling akrab dengan saya. Hakunan disuruh. Selain tentu prestasi
yang dimilikinya cukup bejibun. Saya kerap menjadikannya sebagai nara sumber
bahan tulisan baik untuk berita maupun yang lainnya di blog pribadi. Hal itu
sudah saya lakukan sejak ia masih duduk Kelas VII. Hingga sekarang sudah
puluhan tulisan beserta foto tentang Aisyatur Ridha di blog saya. Jadi siapapun
yang ingin kenal dengan gadis yang satu ini cukup ketik di Google kata :
AISYATUR RIDHA akan banyak disana tentang Ridha terpampang. Berita dan foto
terbaru tentu ada disana.
Saya lebih dahulu ke rumahnya di Rantawan.
Sementara Ridha masih di jalan pulang dari madrasah naik sepeda. Berjarak
sekitar 4 kilometer. Karena kebetulan sudah ujian praktek. Sebelum Ridha tiba,
di teras rumah saya sempat berbincang dengan ibunya, Lailatul Kaderianah.
Ditemani adik laki-laki Ridha yang masih Kelas I SD. Ayah Ridha, Nasrullah saat itu tidak ada di rumah. Kata
mamanya Ridha ayah Ridha sedang mengambil ringgi di pahumaan (sawah). Saya
ngobrol dengan mamanya Ridha soal macam-macam. Termasuk tentang rencana Ridha
setamat tsanawiyah akan ke melanjutkan ke Pesantren Rakha Amuntai. Ridha sudah
punya keinginan ke Rakha sejak SD. Namun tidak diizinkan. Kasihan melihatnya
berpisah. Karena nanti ia kesana bersama teman sesama qariah Musabaqah
Tilawatil Qur’an (MTQ) Mustiana Aisyi, dari MTsN Amawang.
Ridha tiba. Setelah itu ia ganti pakaian
sekolah. Kami berangkat. Lewat Gambah Dalam keluar di Muara Gambah. Terus ke
Hamalau. Tepatnya tak jauh di seberang Gedung Juang HSS kami singgah. Disana
memesan makanan dan teh es. Makanan yang kami santap ayam goreng. Membawa
pulang untuk ibu Ridha, memesan nila dibungkus bersama gangan. Setelah itu kami
balik haluan.
Saya pulang mengantar perempuan manis
kelahiran Kandangan, 19 Juli 2000 ini
lewat Pandai, Sungai Kupang, dan Rantawan. Semoga Ridha bisa menerima
persembahan saya ini. Sebagai bentuk kebanggaan atas keberhasilannya pada STQ lalu. Mudahan pada MTQ Tingkat
Provinsi Kalsel di Kabupaten Balangan mewakili Kabupaten HSS April 2015 nanti
Ridha kembali bisa menoreh prestasi. Mengharumkan nama Kabupaten HSS dan MTsN
Angkinang. Semoga . (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar