Selasa, 23 Maret 2021
[JUM’AT, 19 MARET 2021]
>Shalat Subuh di Langgar Al Kautsar, Jum’at, Imam Kaspul Madah, dan Muazin Sariansyah. Posisi saya saat shalat shaf depan kanan. Samping kanan Harmuni, dan samping kiri Chamuy. Pakaian yang saya kenakan baju muslim hijau, tapih kuning hitam Sekumpul, dan kopiah hitam III baru. Jamaah selain saya ada H Mastur, H Imi, Harmuni, Chamuy, Rasyidi, Sariansyah, Bandi Puspa, Amly, dan Budi Nida. Cuaca di luar Langgar Al Kautsar saat saya pulang ke rumah dalam keadaan mendung.
>Usai basalaman shalat Subuh, Jum’at, di Langgar Al Kautsar, Bandi Puspa lewat pengeras suara memberitahu warga Jiran Langgar Al Kautsar, bahwa pada siang Jum’at kembali diadakan babacaan atau ceramah agama. Kalau Jum’at lalu, minggu terakhir Babacaan Rajab 1442, kali ini merupakan minggu pertama kegiatan Babacaan Sya’ban 1442 H. Untuk penjamu undangan adalah Ibu Dewi / Mama Febri, belakang rumah Bahrudin.
>Babacaan Sya’ban 1442 H di Langgar Al Kautsar, Jum’at siang bersama Ustadz Suskes Al Ma’bud, suami Dewi Novarini, dan pembacaan Kalam Ilahi oleh M Fauzi Rahman. Penjamu undangan Ibu Dewi / Mama Febri. Saat di rumah Ibu Dewi ada pembacaan Surah Yasin, Tahlil dan Do’a Haul Jama oleh Ustadz Sukses. Menu disajikan tuan rumah berupa ayam kampung masak karih. Ada juga agar-agar, teh manis dan kerupuk. Posisi saya saat aruh di rumah Ibu Dewi, samping kanan Kani, dan samping kiri Budi Nida. Saat Babacaan Sya’ban di Langgar Al Kautsar posisi saya samping kanan Kani, dan samping kiri Kaspul Madah. Seingat saya beberapa hal yang disampaikan oleh Ustadz Suskes Al Ma’bud saat ceramah, tentang cerita orang yang meninggal dunia putus hubungan dengan temannya. Ternyata yang meninggal dunia itu saat di dunia pernah membesarkan bulan Sya’ban, mengikuti ibadah malam Nisfu Sya’ban dan siangnya menjalankan puasa sunat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar