Selasa, 31 Januari 2017

Catatan Tersisa dari Pantai Angsana

Selasa, 31 Januari 2017







Pada 12 s.d 13 September 2015 lalu, rombongan guru dan karyawan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) melakukan rekreasi ke Pantai Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu. Sebelumnya rombongan berkumpul di Taniran Kubah, untuk ziarah ke Makam Datu Taniran.

Setelah itu rombongan berangkat menuju Tanah Bumbu. Di beberapa tempat singgah untuk istirahat dan keperluan lainnya. Rencananya kami akan ke Pantai Angsana. Para guru dan karyawan MTsN Angkinang ikut. Hanya beberapa orang saja tidak ikut karena ada kesibukan lain.

Suasana riang gembira selama perjalanan di dalam bus. Perjalanan cukup jauh dan melelahkan. Kami lewati dulu dari jalan arah menuju Pantai Angsana.

Kami menuju makam Mufti Syekh HM Arsyad, salah seorang keturunan Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu Kalampayan) di Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu.

Ziarah disana saat malam hari. Jadi kami tak begitu mengenal medan disana secara tepat. Walau begitu hembusan angin laut sangat terasa. Saya masing asing, karena memnag tak pernah kesana sama sekali.

Kalau siang hari tentu sangat indah. Usai dari makam kami kembali ke arah Pantai Angsana. Sebelumnya shalat Isya di sebuah masjid di Pagatan. Tengah malam baru kami tiba di Pantai Angsana.

Menuju penginapan sederhana yang sudah dibooking terlebih dahulu. Satu kamar ada beberapa orang yang mengisi. Saya mandi terlebih dahulu lalu bersantai di depan penginapan. Pagi hari kami mengitari sepanjang pantai. (ahu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi AHU : Watak Simbol Intonasi Perangai Jingga

 Jumat, 22 Maret 2024 Cerita guramang alasan manis kian sinis watak simbolis kehendak penawar lara senarai kehendak intim suara nurani ego k...