Lingkup waktu menuai seribu mimpi
petualangan dua ranah
dua janji yang belum dikabulkan
dana untuk Rumba Abata
dan ketemu dengan Pengajar Muda di Daha
Barat
bahari bisa hidup susah juga
egoisme diri memagut terpaan
Hilir mudik setara di ranah nyata
lagi malas buat tulisan panjang
mengatur langkah sembilu yang ungu
celoteh musim meneriap canda bermakna
berkhayal tentang banyak hal
orang orang yang tidak punya pekerjaan
Menelusuri hari sepanjang berkah
tulus ikhlas mengabdi pada dunia
kau mungkin kira apa aku ini
dibalik kepala yang utuh
kau harus jalani ketidaknyamanan ini
Partitur negeri yang luntur
jadilah manusia yang hebat
kelu waktu di batas yang lirih
tetap senja memukau diri yang menanti
Kalau dirasa itu memang pilu
kelindan makam menatap sukma
kau pilih cahaya mematri
segenap padu padan mengurai canda
Kandangan,
27 Januari 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar