Seluruh komponen Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN)
Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dikerahkan untuk membersihkan
lingkungan madrasah yang tergenang banjir sehari sebelumnya, Sabtu (26/11/2016)
pagi.
Kepala MTsN Angkinang Gazali, S.Ag, M.Pd.I menyampaikan banjir di
madrasahnya menyebabkan seluruh ruang Kelas VII dan VIII tergenang air, juga ruang
lainnya seperti Ruang Laboratorium IPA, Ruang BK, Perpustakaan ikut terendam. ”Untuk
membersihkan sisa air dan lumpur para guru dan siswa bahu-membahu mengatasi
masalah tersebut,” ujar Gazali.
Gazali menyebutkan Ruang Perpustakaan Darul Fikri termasuk yang cukup
parah, dimana karpet dan buku yang berada di bagian bawah ikut basah. ”Dengan
bersama-sama karpet dan buku-buku yang basah dibawa dan dijemur di halaman
depan,” ujar Gazali.
Gazali mengakui banjir yang terjadi di madrasahnya cukup parah dari banjir
yang terjadi tahun sebelumnya, yang hanya sebatas di halaman belakang saja,
tapi sekarang air meluber hingga ke ruang kelas. ”Mungkin karena curah hujan
yang intensitasnya cukup tinggi membuat sungai Angkinang meluap, dan tak mampu
menampung luapan air,” ujar Gazali.
Wakamad Sarana Prasarana MTsN Angkinang Dewi Nuzuliah berharap air banjir dapat
surut dengan segera, sehingga aktivitas belajar mengajar di madrasah dapat berjalan
normal seperti biasa. ”Ini pengalaman berharga bagi kami di MTsN Angkinang, setiap
musim hujan selalu diantisipasi terlebih dahulu,” ujar Dewi Nuzuliah. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar