Dua pecatur Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN)
Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) yang diturunkan dalam Lomba Catur
Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) ke 70 Kabupaten HSS gagal mencapai
target yang dicanangkan sebelumnya, karena pada laga penyisihan mereka sudah
bertumbangan, Selasa (22/12/2015) pagi.
Kedua pecatur itu Noorfahmi, S.Pd dan Ahmad Haitami, S.Pd. Mereka turun
pada laga Lomba Catur Guru/Karyawan dilingkup Kemenag HSS. Pada pertandingan
itu Ahmad Haitami ditundukkan Jamah Sari dari Kemenag HSS. Sementara sehari sebelumnya
Noorfahmi juga takluk atas pecatur Kemenag HSS lainnya, M Yahya.
Atas hasil tersebut keduanya yang menargetkan masuk empat besar, harus
mengubur mimpi tersebut. Untuk itu Noorfahmi dan Ahmad Haitami meminta maaf
kepada seluruh komponen MTsN Angkinang karena tak bisa memenuhinya. “Kami minta
maaf tak bisa memenuhi harapan yang ada. Kami akui lawan yang dihadapi memang lebih
unggul dan berpengalaman,” ujar Noorfahmi.
Ahmad Haitami menambahkan, kekalahan tersebut bisa menjadi cambuk mereka
untuk mengetahui apa penyebabnya. “Untuk nantinya dicarikan solusi agar bisa
diatasi. Sehingga mampu mencapai target yang bisa direalisasikan pada kesempatan
mendatang,” ujar Ahmad Haitami.
Kepala MTsN Angkinang, Gazali, S.Ag, M.Pd.I bisa memahami atas hasil ini. “Tak
apa-apa kita mengalami kekalahan dan Lomba Catur HAB. Kita ambil pelajaran untuk
nantinya bisa dicari jalan agar sukses pada tahun mendatang,” ujar Gazali.
(akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar