Lomba Pidato Rangkaian Prosesi Pernikahan
digelar dalam rangka memeriahkan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag)
ke 70 Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) bertempat di Gedung Forum Komunikasi
Umat Beragama (FKUB) Kabupaten HSS Jalan Jenderal Sudirman Kandangan, Selasa
(22/12/2015) pagi.
Lomba ini diikuti peserta utusan madrasah/satuan kerja (satker) yang ada dilingkup
Kemenag Kabupaten HSS. “Lomba digelar sebagai upaya melestarikan kebiasaan yang
ada di masyarakat. Karena sangat bermanfaat. Selalu digunakan saat pernikahan.
Pidato tersebut berisi penyampaian sambutan-sambutan dan hal lainnya,” ujar
Imelda Hayani, salah seorang anggota Panitia Lomba Seni HAB Kemenag ke 70 Kabupaten
HSS.
Menurut Imelda Hayani, setiap madrasah/satker mengirim peserta sebanyak dua
orang. “Dengan adanya kegiatan ini kita akan terus menggelorakan hal yang
bermanfaat saat prosesi pernikahan agar bisa tetap eksis di masyarakat HSS,”
ujar Imelda Hayani.
Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang turut pula dalam lomba ini dengan
menyertakan dua orang guru yakni Muhammad Sayuti dan Khairani. “Kami tampil
pada urutan pertama. Sempat membuat dewan juri, peserta dan penonton tertawa bila
materi yang kami bawakan berupa gerakan
dan kata-kata yang lucu,” ujar Muhammad Sayuti.
Menurut Sayuti, begitu sapaan akrab guru yang satu ini, berdasar hasil
pengumuman panitia usai lomba MTsN Angkinang berhasil meraih Juara III. “Alhamdulillah
kami bisa meraih Juara III pada lomba ini. Walau hanya Juara III tapi ini sudah
merupakan prestasi terbaik yang bisa kami raih,” ujar Sayuti.
Khairani menambahkan, kelebihan MTsN Angkinang pada lomba ini, kalau peserta
lain masih berkutat dengan teks atau naskah yang dibawakan saat tampil.
“Sementara kami lebih banyak mengandalkan hafalan alias tanpa teks,” ujar
Khairani. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar