Mencari kalau
sudah perlu
gigih berjuang
untuk semua
kasih diujung
usia
melawan
ketidaknyamanan
tunggu aku disni
untuk sebuah
janji yang lerai
malam yang pias
mengatur keuangan
keluarga
berbenah diri
sambut masa depan
saatnya
menikmati pertunjukkan
dalam balutan
busana menyala
kentara merinai
hari-hari yang lusuh
update arus mudik
hadirnya sunyi
bertemaram kepiluan
di tengah
kesibukan
batu Qur’an di Pandeglang
dibalik bunga
sakura
hariku hanya
untuknya
dalam perjalanan
panjang
diri ini ingin
terbiasa
dan berusaha
tenang kembali
kemampuan
terbentur
jepret sana-sini
aku yang lara
hati
semakin membuat
kritis
yang memadu
segala cinta
dalam buaian
irama kata
jalan lumpur
harus dilewati
menuju sebuah
ambisi
kerlap-kerlip
lampu di kota
bau tidak nyaman
ketika kerinduan
yang meronta
harus bagaimana
lagi
senantiasa merajut
jiwa
tempaan hidup
yang sempurna
sesungguhnya itu
sangat berarti
sunyi kalau
mendekam
momen yang cukup
dinantikan
mempererat tali
silaturrahmi
sebuah tontonan
gratis
serba cuek
mendera
para jamaah
lainnya
tercatat dalam
belenggu jiwa yang resah
aku akan terus
menggapai mimpi
meretas janj-janji
semalam
satu warna dua
jiwa
kemana lagi akan
mencari
dalam tautan janji
surga dari
kenikmatan padu padan
Kandangan,
29-07-2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar