Jumat, 29 Agustus 2014

Senyum Kehampaan

Sabtu, 30 Agustus 2014



Sejarah perjalanan lelah merenta
mampu berlari dengan kecepatan tinggi
semua demi gengsi sendiri
terus mampu hinggapi rasa
luar biasa kemampuan berlarinya
pelampiasan yang salah
cobalah dengan jantung hati ini
ada sejuta lara hati
engkau memang berbeda
di negeri langkah merasuk
rindu masa lalu yang ceria
ceritakan dengan penuh rasa dan cinta
jadikan ini sebagai pengalaman hidup
uang sebenarnya selalu ceria
pengabdian yang diberikan
inilah kemampuan yang dimiliki
yang akhirnya kesana
petuah-petuah rindu yang harus dijalankan
meski makan dan arti berbeda
dalam kendali keseriusan
yang muda yang berprestasi
sejenak meningkahi kejujuran
kita saling senang membawa setia
jalan-jalan yang diikuti
dengan resah kepongahan yang ada
saling bekerjasama membawa mimpi
impian tinggi anak Angkinang
mengelilingi Nusantara dan Saudi Arabia
impian yang terlalu lama
mengiris perjalanan waktu yang penuh arti
tak tahan arah manalagi yang harus dituju
saatnya menggapai angan dan cita
selalu ada yang terbaik
ada rekahan kalbu
dari suara-suara lantang
aku juga ingin seperti itu
mampukah cita-cita terwujud
Cinta Suci Zahara
dimana-mana itu saja yang ditanya
beragam prestasi yang ditorehkan
apakah itu pertanda kesuksesan


Kandangan, 28-08-2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Didatangi Tokoh Nasional

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Senin (13/02/2023)  Guru Ibad perkenalkan Maulid Habsyi di Martapura tahun 1960-an. Sela...