Kamis (11/07/2019) malam saya ditemani
Madan ke RSUD Brigjend H Hassan Basery Kandangan, setelah kejadian Amud kecelakaan
Ambulans PMK Al Kautsar terbalik di Muara Taniran. Saya dan Madan ke Kandangan,
usai mengikuti shalat Hajat dan Isya di rumah Abahnya Nisa.
Setibanya di RS banyak orang di dalam
dan ruang IGD RS tersebut. Ternyata mereka keluarga pasien yang masuk IGD. Ada
beberapa anggota BPK di Kabupaten HSS. Masuk ke Ruang IGD. Harus bergantian,
sebanyak dua orang saja diperbolehkan masuk.
Saya paling alergi dengan rumah sakit.
Apalagi untuk mengurus administrasinya. Untuk itu saya berdo’a, ada orang lain
yang menangani urusan ini itu.
Tanda hadir saja. Selain Amud, Iki
Bahrudin juga masuk RS. Tapi tak separah Amud. Iki bisa pulang sambil rawat
jalan. Sementara Amud berdasar hasil rongten
harus di operasi.
Saya pulang ke Angkinang pukul 01.20
WITA. Di RS, Umanya Amud dengan Paman Madi. Saya pulang, ada pesan yang harus
di jalankan. Yakni mencabut colokan Orari, pemanas nasi dan kulkas. (ahu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar