Akhmad Husaini lahir di Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, 18 November 1979. Bakat menulisnya sudah muncul saat duduk dibangku kelas III Tsanawiyah. Mempublikasikan karyanya pada Radio BBC London, Radio Australia, RRI Banjarmasin, Media Masyrarakat, Gawi Manuntung, Banjarmasin Post, Radar Banjarmasin, Metro Banjar, Media Kalimantan, Mata Banua, Tabloid Gerbang, dan Kompas Online.
Puisinya dimuat dalam antologi bersama penyair Kalimantan Selatan : Do’ a Pelangi di Tahun Emas (2009), Menyampir Bumi Leluhur (2010), Seloka Bisu Batu Benawa (2011), Sungai Kenangan (2012), Tadarus Rembulan (2013).
Kegiatan sastra yang pernah diikuti antara lain Aruh Sastra Kalimantan Selatan (ASKS ) I di Kandangan, tahun 2004. Kongres Cerpen Indonesia (KCI) V di Banjarmasin tahun 2007. ASKS IV di Amuntai, tahun 2007. ASKS V di Paringin, tahun 2008. ASKS VI di Marabahan, tahun 2009. ASKS VII di Tanjung, tahun 2010. ASKS VIII di Barabai, tahun 2011. ASKS IX di Banjarmasin, tahun 2012. ASKS X di Banjarbaru, tahun 2013.
Lelaki agak pendiam yang akrab dipanggil Usai ini bekerja sebagai staf Tata Usaha MTsN Angkinang. Ia pernah menjadi penulis lepas SKH Metro Banjar (Banjarmasin), Tabloid Urbana (Banjarbaru), dan mingguan Metro 7 (Tanjung).
Ia juga telah membidani lahirnya Buletin RIAK yang terbit secara terbatas di MTsN Angkinang. Sebagai bukti rasa cintanya terhadap dunia tulis-menulis dan Kabupaten Hulu Sungai Selatan ia mengelola blog : www.sketsahss212.blogspot.com. Blog yang khusus mengulas apa saja tentang HSS. Serta juga aktif menulis di www.kompasiana.com.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar