Dugal memiliki banyak teman yang jadi
penyemangat hidupnya. Dari berbagai kalangan. Ada Rizal teman se kampung yang sering
menemani bajalanan kemana aja.
Kemudian Hariadi dan Halimah, pasangan
suami isteri asal Labung Anak, Hulu Sungai Tengah (HST). Rumahnya kerap Dugal
datangi. Lalu ada Sari dari Labung Anak, Novi dari Kabang, Nasar dari Anduhum,
dan Latifah dari Mandingin.
Teman sastrawan ada Aliman Syahrani,
Muhammad Fuad Rahman, Sandi Firly, Randu Alamsyah, Bulkini, Ananda Perdana
Anwar, Aliansyah Jumbawuya, dll. Untuk yang perempuan ada Rasuna, Eva Liana, Fakhrina,
Sri Muliana, Miranda Seftiana, dll.
Juga teman sepekerjaan di Madrasah
Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Hulu Sungai Selatan (HSS). Lalu teman di media sosial
yang sering memberi like dan komentar
status yang diposting. Seperti Tatha Siza
asal Pagatan, Kabupaten Tanah Bumbu. Juga yang menyukai blog pribadinya.
Terbaru anggota perkumpulan / grup sastra
/ menulis puisi di facebook, yang ada
di seluruh Nusantara. Seperti Coretan Puisi di Langit Berawan (CPDLB), Pentas
Aksara dan Syair Hati.
Dengan adanya pertemanan itu sedikit
banyaknya membuat semangat Dugal untuk terus berkarya. Hari-hari Dugal lewati sepenuh
ceria, saling akrab dengan teman yang ada dimanapun. (ahu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar