Penawar jengah
menanti langkah
sejumput asa
mengurai lamunan pasrah
watak penasti
menuju capaian kembali
menghindari
ragam masalah tak perlu
menulis sudah
jadi kebiasaan lama
Gerutu tipu
menuju satu waktu
Masjid Jami
Iberahim Nagara
apapula yang mesti
bisa kau ungkap disana
rejeki bertumpuk
tunaikan harapan
ada banyak perpaduan
yang kau kondisikan
Lewat senyum
manis mengembang
jadi napa urang
itu kaina
hanya sebatas
menuliskan impian tentu
segera bayar
pajak STNK ke Samsat
sebelum akhir
Desember 2017 tiba
Mari lihat waktu
untuk itu
jika bicara kau
yang bermaksud
merisau renungan
besar bulan depan menanti
banyak yang aruh
memasak ayam memakai rasa
jelaskan
perhatian hal yang negatif
Meniku arus
waktu yang sumbang
berjalan seorang
diri dari arah yang pasrah
tutur kesepian
diri membentuk gerbang harapan
nalar pasti
pengalaman kemanjaan
tak akan kalah
semangat dengan yang muda
Kandangan, 26 Oktober 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar