Rabu, 09 Agustus 2017

Antara Itik Bakuah Ilung dan Taman Hijau Balangan

Rabu, 9 Agustus 2017


Selasa (08/08/2017) pukul 14.00 WITA Amud datang ke rumah mengajak ke rumah Nisa di Lukdalam, berjarak sekitar 800 meter dari rumah saya. Di sana sudah ada Nita dan Rusmi. Tak lama datang Tami. Bapak H Didi datang membawa mobil beberapa saat kemudian. Kami diajak bajalanan ke arah Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).

Di mobil H Didi sebagai sopir, Tami disampingnya. Di tengah Nisa, Nita dan Rusmi. Sementara di belakang saya dan Amud. Di Haruyan singgah isi Bahan Bakar Minyak. Tujuan kami kali ini ke sebuah warung makan di Ilung, Kecamatan Batang Alai Utara, Kabupaten HST. Jaraknya sekitar 40 kilometer dari Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), tempat saya tinggal.

Lokasi warung tersebut berada tak jauh dari Masjid Ilung. Warung makan itu berada disisi kiri jalan arah Barabai – Tanjung. Kami menuju meja makan lalu duduk lesehan. Menu yang dipesan berupa itik bakuah khas Ilung.

Tak menunggu lama lauk itik bakuah, nasi dan minuman terhidang manis di atas meja makan. Kami menyantapnya dengan sepenuh nikmat. Setelah dari warung makan Ilung kami menuju arah Kabupaten Balangan. Tujuan berikutnya ke Taman Hijau Balangan.

Disini kami foto-foto dengan pemandangan sarana - prasarana untuk bersantai. Setelah dari sana kami balik ke Kandangan. Di wilayah Kabupaten HST hujan turun dengan lebatnya. Kami sampai di Angkinang menjelang shalat Maghrib. (ahu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi AHU : Watak Simbol Intonasi Perangai Jingga

 Jumat, 22 Maret 2024 Cerita guramang alasan manis kian sinis watak simbolis kehendak penawar lara senarai kehendak intim suara nurani ego k...