Kisah-kisah di PSBR tahun 2000. Ada
banyak kenangan indah tersimpan disini. Masa yang paling indah. Bertemu dan
berkumpul dengan anak muda se Kalimantan Selatan.
Setiap
Kabupaten/Kota diwakili 6 orang. Ada sekitar 60 orang selama sekitar 6 bulan
mendapatkan pembinaan di PSBR Budi Satria Jl.A.Yani Km.27,500 Landasan Ulin
Banjarbaru.
Banyak
cerita suka duka disini. Tambah wawasan, pengalaman dan pengetahuan. 60 peserta
terbagi dalam 5 wisma. Yang laki-laki 2 wisma dan perempuan 3 wisma. Wisma
istilah penyebutan untuk tempat tinggal selama mengikuti kegiatan. Saya tinggal
di wisma A. Wisma laiinya wisma B, Dahlia, Nusa Indah, dan Anggrek.
Selama
di PSBR peserta diberikan keterampilan komputer dan menjahit. Saya ikut
keterampilan komputer. Selain itu ada kegiatan keagamaan dan olahraga dan
hiburan.
Untuk
konsumsi sehari-hari peserta mendapatkan jatah 3 kali sehari. Yakni pagi,
siang, dan malam. Selang-selingnya ada snack. Untuk menyiapkan makan ini
bergantian tiap wisma dalam satu hari.
Yang
tak terlupakan adalah kegiatan bhakti lembaga dan operasi semut. Yani kegiatan
kebersihan setiap hari. Ada saja yang dilakukan. Seperti membersihkan sampah
dan rumpur yang sudah tinggi. Sampah bisa berupa daun pepohonan yang tumbuh
rimbun di sekitar PSBR.
Setiap
malam Minggu bagi peserta laki-laki ditugaskan jaga malam dengan jadwal yang
sudah ditentukan sebanyak 3 orang.
Awal
masuk PSBR peserta digembleng oleh anggota TNI berupa Permildas. Sempat jalan
kaki sekitar 10 kilometer melewati beberapa sudut jalan di Banjarbaru.
Karena
dekat dengan Bandara Syamsudin Noor setiap hari terganggu dengan suara bising
mesin pesawat yang mau terbang maupun
mendarat.
Cewek-cewek
yang memikat hati saya selama di PSBR. Ada Tini Chalis Sari dari Binuang. Lalu
Maria Olfah dari Amuntai. Tini tinggal di Wisma Nusa Indah ikut keterampilan
komputer juga sama dengan saya. Sementara Maria Olfah sama juga wismanya dengan
Tini. Maria ikut menjahit dan paling jago main voli. Entah kenapa bila ketemu
mereka ada rasa berbeda. Karena memang mereka memiliki wajah cantik dan
orangnya ramah tamah. Senyumnya mambari…..
Teman-teman
yang satu wisma dengan saya Andrian (Martapura), Syaiful Rahman (Tanjung), Alik
Riduan (Mahang, HST), Muhammad Ali (Banjarmasin), dll.
Kepala
PSBR Budi Satria kala itu adalah Drs E Kusmayadi. Ada pula para peksos seperti
Ibu Saftawiah, Ibu Ida, Ibu Tita, Bapak Agus , Bapak Thamrin, Hadi, Kadek, dll.
Kandangan-Landasan
Ulin, Desember 2000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar