Minggu, 09 Mei 2021

Empat Puisi Akhmad Husaini Edisi Terbaru Senin (10/05/2021)

 Senin, 10 Mei 2021

ANCAMAN SEMBILU TAFAKUR BERLALU IMAJI

 

Karya : Akhmad Husaini

 

Sampiran menginjak rindu deru berpijak

sangka baik terbaik semua melonjak

belenggu cahaya keabadian gejolak

jangan lupakan gegas waktu merencana

selalu lambai sungguh derajat syahdu

kelembutan merasa lambai akut penasti

 

Rutin kemungkinan imajinasi tinggi klasik

perisai janji menguji ragam senarai bakti

terbatas oleh simbol waktu terngiang

senandung lagu sendu pintal kendali

lerai citra ambisi situasi kian sempana

koridor sangka aturan membentur silam

tegas sempurna menerpa suara lantang

 

Ancaman sembilu tafakur berlalu imaji

rindu menuju titik lampau beredar aksara

dendam wacana merintih kepiluan hati

senyap langkah merintih tatanan terpana

ranum ikatan jumawa bersua alur prahara

energi dinamis ketentuan sepanjang himpitan

 

Konotasi ambisi gempita gontai senarai

makna membingkai teduh ketetapan

tambatan senyap pindai cahaya senja

mengemban mapan bakat sinar rembulan

tengadah jauh rentang tingkah semayam

asal tiada saling mengurai langkah ambisi

 

Angkinang Selatan, 10 Mei 2021



MENEMBUS BATAS DASAR TERIKAT DILEMA

 

Karya : Akhmad Husaini

 

Kau rasa selalu menuangkan candu

sudut diri uraian petualangan sukma

kisah silam menegaskan wacana

serta kelam syahdu kian berpadu

rindu tertanam keinginan lagu memadu

jejak kultus diri menderu kehangatan tabik

 

Menembus batas dasar terikat dilema

tanpa harus seteru kesucian diri

petuah rindu sepenuh gerutu tentu

alur semrawut kehidupan sengkarut

status ketentuan pasti menebar sensasi

belajar banyak pengaruh mimpi-mimpi

menuai harap ambisi tentu kondisi

 

Sungguh ini hal teramat mendekam

hidup penuh dengan tawaran situasi

kehendak ihwal nalar terhempas penasti

sejarah langkah terhempas ragam sensasi

menghadirkan banyak watak ilusi meniti

senarai lebur cahaya gemulai bersemi

 

Celah terbuka selalu derai ketetapan pasti

selalu merindukan lebih membuncah

mengitari warna kau inginkan sempana

senandung perdaya gerilya aturan tinggi

segala rasa ratap mengurai canda ilusi

bahana diri membingkai aroma tandas

 

Angkinang Selatan, 10 Mei 2021



SIMPUL IKATAN JANJI MENOPANG MIMPI

 

Karya : Akhmad Husaini

 

Meramu sengketa tuntas belaian petuah

arus merinai mengurai selera sensasi

kabar bagus eleminasi panduan diri

mendekam maksud mengurai impian rekah

nalar bimbang tertanam nurani peduli

lelakon tegas perisai ambigu berderai

 

Simpul ikatan janji menopang mimpi

nuansa senang tempuh cumbuan arti

rinai wibawa kecamuk diri kelebatan sangka

bisa melupakan kebaiknnya tentu

semangat generasi penuh pencapaian

teramat hebat sungguh luar biasa

hujan menebar ilusi arah panah

 

Jauh dari hiruk pikuk memahami dunia

silsilah kerinduan menopang peraman asmara

lelap senyawa hadirkan intonasi menata

semampai rindu menuju kepiluan hati

lerai waktu yakin semua adanya

nestapa ungkap rasa berharap adil

 

Selalu hadir derap harap menderap

merias intonasi dalam alunan sendu

kekasih bimbang keraguan angan lirih

coba restu pendaran gerimis ritmis

berjalan sewajar diri alasan apa adanya

dentang waktu kehendak pilu menderu

 

Angkinang Selatan, 10 Mei 2021



BUNGKAM TERSAJI RANUM PRAHARA SENJAKALA

 

Karya : Akhmad Husaini

 

Kalau memang itu sudah tekad adanya

asmara merajut amsal terkaman luruh

kebahagiaan terus menakar gerus gontai

relung kosong nestapa tanggap hinggap

kau bisa juga seperti mereka adanya

berat terasa hinggap geliat elok juwita

 

Bungkam tersaji ranum prahara senjakala

angan kembara suara sepenuh binar

romantisme silam kekuatan penuh tekad

aktualisasi jemu menopang intisari

berjalan sesuai kehendak kian rentak

cumbu lamunan hegemoni patut diri

rintih sendu igauan kian ritmis

 

Kehendak kultus niscaya tersudut

penghantar semua arus berbias

remang kehidupan sudah bernalar

terbilang sangka nyanyian rindu memadu

datang dengan sepenuh harap melindap

jalan nyata tabik seputar lagu konotasi

 

Retas kehendak nafiri mewangi

sentimen arus deras berpagut ilusi

peluang jangakau lupa akan segala

serpih manakala begitu dahsyat

tuntas menggerus lamunan terikat gerimis

yakin hadirnya bawa segala menggebu

 

Angkinang Selatan, 10 Mei 2021


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Suasana di Rumah Malam Sabtu

 Jumat, 26 April 2024 Suasana di dalam rumah saya, pada hari Jumat (26/04/2024) malam Sabtu sekitar pukul 22.15 WITA. (ahu)