Sabtu, 5 Desember 2020
PUISI NURUL HASANAH :
PERIHAL CINTA
Pesona malam itu telah membuka mataku
Tak kuasa aku menutupnya
Suara-suara yang keras memekakkan telinga
Hujan telah jatuh di antara kita
Bulan pun menyeruak bersama gugusan bintang
Lautan pun tak pernah kering menyaksikan
Jiwaku dihempas samudra
Menjemput yang datang mengantar yang pergi
Tidak ada kata perpisahan
Semua saling bertautan
Dalam diam dalam rahasia
Serupa badai mengobrakabrik lalu menerjang
Ombak datang dengan pasukan bala tentaranya
Kelapangan adalah muasal dari jiwa kita
Menahan dua kisah anak perjaka yang menanam benih cinta
Ingatanku ada di tempat ini
Yang abadi ketika matahari muncul bersama wajahmu di pagi hari
Aku pun memimpikan kau berbisik ke telingaku
“Kau begitu cantik ketika bangun tidur”
Dan aku yakin kita sudah ada dalam satu ikatan
Ikatan yang telah diberikan Tuhan
Mengenai perjodohan
Kotabaru, 01 Oktober 2019
Tidak ada komentar:
Posting Komentar