Selasa, 8 April 2014
Car Free Sunday di Kandangan
yang digelar sejak 2013 makin meriah saja. Kegiatan yang terpusat di sekitar
Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan digelar sebagai upaya menjadikan Kandangan
sebagai Kota Seni dan Olahraga serta Kota Kuliner. Dimana dikawasan itu bebas
dari kendaraan bermotor. Diadakan setengah bulan sekali setiap hari Minggu.
Sejak pukul 06.00-10.00 WITA. Salah satunya adalah pentas seni yang
dipersembahkan sekolah-sekolah di HSS secara bergantian.
Seperti terlihat pada
Minggu (6/4) pagi. Ada tiga sekolah yang mendapat giliran menampilkan pentas
seni adalah Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang, SMPN 2 Angkinang, dan
SDN Kandangan Kota 1.
Pada kesempatan itu MTsN
Angkinang tampil membawakan rebana dan madihin. Rebana dibawakan siswi Kelas
VIII dan IX dengan beberapa buah lagu. Sementara madihin dibawakan Muhammad
Zairullah, siswa Kelas VII B.
Penampilan MTsN Angkinang
mendapat sambutan hangat para pengunjung. Terbukti mendapat tepukan tangan saat
mereka beraksi diatas panggung.
Teristimewa disaksikan oleh Ketua Dewan Kesenian (DK) HSS Periode
2014-2019, Rusmajaya. Yang secara langsung ikut hadir. “ Kita perlu menggali
bakat-bakat seni dari kalangan pelajar,” ujar Rusmajaya.
Menurut Rusmajaya,
generasi seni HSS akan terus tetap eksis apabila ada pembinaan. “Untuk itu ke
depan kegiatan pembinaan kepada seniman muda terus digalakkan. Juga pentas seni
terus digiatkan dan diperbanyak,” ujarnya.
Sementara itu Dewi
Nuzuliah, guru MTsN Angkinang yang ikut mendampingi siswa ke kegiatan Car Free
Sunday mengaku karena banyak kegiatan hanya
bisa menampilkan dua jenis seni
saja yakni rebana dan madihin. “ Tapi kami berupaya memberikan yang
terbaik. Alhamdulillah mendapat sambutan positif. Insya Allah pada penampilan
yang akan datang kami bisa menampilkan yang lebih banyak lagi seperti
tari-tarian, pembacaan habsyi dan burdah, pencak silat, dsb,” ujar Dewi
Nuzuliah. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar