Senin, 06 Agustus 2012

SERBA-SERBI

Selasa, 7 Agustus 2012




RANGKAIAN MAULID

          Hari ini saya tidak berhadir ke sekolah seperti biasa. Saya  menghadiri peringatan Maulidirrasul di Jiran Langgar Raudatul Munawwarah Angkinang Selatan. Di tempat H. Tapjani.
          Saya membawa bingkisan berupa gula dan teh untuk tuan rumah. Saya datang pukul 08.00 WITA. Paling awal. Orang lan belum datang. Saya duduk di tempat tamu. Tapi saya seorang diri.
          Tak lama kemudian tamu pun mulai berdatangan. Tamu masuk ke dalam rumah. Disuguhi wadai puracit. Setelah itu acara disusun. Kali ini menggunakan kitab Al Barjanzi. Ada pembacan kalam Ilahi, shalawat, rawi-rawi, dan do’a.
          Usai itu tamu disuguhi soto. Undangan kemudian beranjak menuju Langgar tempat kegiatan utama. Mendengarkan ceramah agama.
          Setelah dzuhur undangan kembali ke rumah tuan rumah yang mengundang. Kali ini disuguhi dengan nasi putih. Lauknya daging sapi masak karih. Juga agar-agar. Adapula acar. Kalau yang tak bisa memakan daging ada telor.

Kandangan, 25 Januari 2012


MENELUSURI PRAKTEK CURANG DI SAMSAT HSS

          Seorang rekan mengeluh saat mengurus STNK di Kantor Samsat HSS. Pada lembaran yang ia terima tertulis jelas uang harus dibayar sekitar Rp.275.000,- Akan tetapi ditagih Rp.300.000,- Itu baru satu orang. Bagaimana kalau banyak ? Jadi sugih-sugih tupang pegawai Samsat. Dikemanakan uang berlebih yang dibayar warga yang mengurus STNK itu ?
          Kalau saja praktek curang ini sudah berlangsung lama. Menjadi rahasia umum. Berarti kita ikut serta mendukung praktek illegal tersebut. Mau dibawa kemana negeri ini bila kecurangan di depan mata dibiarkan saja ?

Kandangan, 5-8-2012





CARI SIMPATI LEWAT BAGI-BAGI PAKET RAMADHAN

Pembagian paket Ramadhan yang dilakukan oleh H. Akhmad Fahmi, anggota DPRD HSS Minggu (5/8/2012) pukul 14.00 WITA di Posko BPK Hipta Angkinang berlangsung antusias.
Warga Desa Angkinang Selatan dan sekitarnya berdatangan dengan seluruh anggota keluarga. Mereka dapat paket berupa satu botol limus dan sekotak kurma. Tapi ada juga yang lain yakni gula dan minyak goreng. Mungkin satu paket sama nilai rupiahnya.
Warga dipanggil berdasar surat undangan. Lalu disuruh tanda tangan dan difoto. Yang memoto langsung dilakukan oleh Fahmi sendiri.
Cara pembagian paket adalah dalam satu rumah misalnya ada tiga orang anggota keluarga, bila ketigaya hadir diberi tiga paket. Bila yang hadir cuma dua orang , dua orang itulah yang dapat paket.
Inilah cara meraih simpati  rakyat menjelang Pemilu 2014. Sepanjang masih bermanfaat warga cukup senang menerimanya. Tapi kalau ada udang dibalik batu, entah apa pendapat warga yang mendapatkan paket Ramadhan tersebut ?

Kandangan, 5-8-2012





PERSEPA ANGKINANG REBUT TROPI BUPATI HSS

            Kesebelasan Persepa Angkinang benar-benar menunjukkan sebagai salah satu klub terbaik dijajaran elit persepakbolaan Banua Enam. Buktinya Persepa meraih gelar juara Turnamen Sepakbola Antar Klub se Banua Enam dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke 58 di Taniran Kec. Angkinang Kab. HSS.
            Dimana dalam partai final yang digelar pada Senin (13/10/2003) Persepa Angkinang menundukkan PS Ranger Haipa Kandangan dengan skor 3-1.
            Dua gol Persepa dipersembahkan oleh striker sekaligus kapten kesebelasan Rahman pada babak pertama dan satu gol diciptakan Widodo dibabak kedua. Pertandingan yang dipimpin wasit M. Noor itu disaksikan sekitar seribu orang penonton, sebagian besar didominasi supporter Persepa.
            Dengan hasil ini Persepa berhak atas Tropi Bergilir dan Piala Tetap dari Bupati HSS serta uang pembinaan. Tropi diserahkan Bupati HSS yang diwakili Kadiknas HSS H. Achmad Fkry.
            Sementara PS Ranger Haipa harus puas berada di tempat kedua. Sedang PSAD dan Perseda sebagai juara III bersama.
            Yang menggembirakan pemain Persepa, Widodo pada turnamen sepakbola yang dikuti 44 kulb se Banua Enam dan digelar sejak 14 Agustus 2003 itu dinobatkan sebagai pemain terbaik.
            Prestasi ini merupakan yang tertinggi diraih Persepa dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya pada Dandim Cup 2002 di Madang Persepa harus puas sebagai semifinalis.
            Hasil ini membuktikan bahwa pembinaan sepakbola di Angkinang cukup berhasil dan patut diacungi jempol. Perjuangan berat yang dileawti para pemain, Pembina, dan pelatih tidak sia-sia. Dan juga peran serta dan dukungan masyarakat Angkinang untuk kemajuan Persepa juga sangat besar andilnya. Semoga prestasi ini dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi. Bravo Persepa jaya dan majulah !




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aktivitas Selama di Aceh

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Ahad (21/08/2022)  Semua akan abadi setelah diposting Dugal ke blog pribadi, tentu denga...