Memanfaatkan
lahan kosong dan musim kemarau, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Angkinang
melakukan gerakan berkebun di areal samping madrasah yang beralamat di Jalan A
Yani Km 7,5 Angkinang Selatan, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai
Selatan (HSS) itu.
Kepala MTsN Angkinang, Gazali, S.Ag,
M.Pd.I menyampaikan tanaman yang dibudidayakan berupa jagung, dengan alasan selain mempunyai nilai jual yang lumayan, tanaman tersebut
juga memiliki banyak manfaat untuk keberlangsungan hidup. “Jagung bisa pula
dimanfaatkan atau diolah menjadi berbagai macam makanan,” ujar Gazali, saat ditemui
Kamis (22/09/2016) pagi.
Menurut Gazali, adanya kebun jagung di
samping madrasahnya itu, siswa bisa belajar banyak cara berkebun dari awal
penanaman hingga panen, dimana ada rasa kekompakan untuk memelihara dan
menjaganya, hingga hasilnya bisa dinikmati secara bersama-sama oleh komponen MTsN
Angkinang.
“Supaya tumbuh subur dan sehat secara
berkala jagung disiram dan dipupuk dengan berkesinambungan, tugas itu dibebankan
kepada para siswa secara bergiliran setiap harinya sesuai jadwal yang sudah
ditentukan,” ujar Gazali.
Salah seorang siswi Kelas VII C MTsN
Angkinang, Nor Azmi Sofie mengaku adanya kebun jagung di madrasahnya menjadi nilai
tambah yang dimiliki, dimana selain mengikuti pembelajaran juga bisa mengetahui
secara jauh cara berkebun. “Kami para siswa dengan senang hati menjalankan
tugas untuk mengelola kebun madrasah agar bisa menuai hasil,” ujar Nor Azmi
Sofie. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar