Jumat, 04 Juni 2021

Diary Hangkinang Rasa Gangan Haliling

Sabtu, 5 Juni 2021

 [RABU, 12 FEBRUARI 2020]

>Malam Kamis, usai shalat Maghrib ke kios Danty Uwat. Ambil beras KKS dan telur senilai Rp 150 ribu. Beras 13 kg dan telur ayam Rp 20 ribu. Taimbai Yati, Bini Ifin, Umanya Jumai, dan Abahnya Yamah.

>Banyak ibu-ibu RT 1 malam Kamis bailang ke Puskesmas Rawat Inap Angkinang, jalan kaki. Katanya Yadi Yanti sakit DBD.

>Absen shalat Isya berjamaah malam Kamis.

>Ini Talkshow Net TV, malam Kamis, tamu Endang S Taurina dan Aline Dita.

>Setelah ambil beras KKS, ke Apotek Ari beli obat asma.

>Disela-sela acara Ini Talkshow, malam Kamis, di luar studio, ada pertunjukan keluarga kuat menarik mobil pick-up. Anak menarik mobil berpenumpang 15 orang, ibu menarik mobil dengan rambut, sementara sang ayah mendorong mobil pakai tongkat di tenggorokan.

 

[KAMIS, 30 JANUARI 2020]

>Sekarang lagi berlimpah makanan.

>Hujan menghiasi walimah perkawinan Ida H Ardi, Kamis pagi.

>Teman babasuh piring perkawinan Ida H Ardi, Fahrul, Jajas, Budi RT, Yus’an, Aji, Laki Ria Dayah, Kaspul Madah, dll. Diberi barakat oleh tuan rumah kantongan plastik berisi soto dan lauknya. Tugas saya melap piring dengan serbet. Tuan rumah sediakan air teh, kopi, rokok, dan wadai. Makanan beberapa kali, ada ketupat dan soto.

>Walimah perkawinan Ida H Ardi dihibur dengan organ tunggal Arya Nada Anto Angkinang. Selain artis sewaan, juga ikut menyanyi warga Angkinang, ada Iwar dan Abahnya Mita.

>Sudah beberapa hari ini, saya lihat setiap Dzuhur, masuk jam, beberapa siswa laki-laki SMAN 1 Angkinang, duduk santai sambil main HP dan merokok, di belakang rumah saya, berjarak sekitar 200 meter dari lokasi sekolah.


[SENIN, 17 MEI 2021]

>Malam Senin menemui Dillah saat jaga parkir di Warung Pakumpayan. Mengajaknya untuk menemani Madan tunggui Umanya yang garing dan sedang dirawat di Klinik Utama Mubarak Panggung. Dillah tidak hakun, alasannya mengantuk, karena paginya ia akan urus pahumaan yang tengah masa panen.

>Malam Senin, sebelum singgah ke Mubarak Panggung untuk mamalami Umanya Madan, saya terus beberapa ratus meter. Singgah di sebuah warung Sari Laut beli bebek goreng dibungkus sebanyak dua porsi. Saat mau menikmati di Ruang Selvina Mubarak ternyata tanpa nasi. Hanya ada itik dan beberapa kelengkapannya. Seperti sambal, terung, kemangi, dan mentimun. Untung Madan ada persediaan nasi barian Irus yang pada pagi Ahad ada hajatan di rumahnya. Saya ambil nasi itu secukupnya, untuk menemani bebek goreng yang disiapkan tadi.

>Yang bailang anu Umanya Madan di Ruang Selvina Mubarak Panggung, Ahad sore jelang senja. Ada Irus Madan beserta suami dan anaknya. Lalu Umanya Iril beserta Yasir. Itai Miji beserta anaknya.

>Kata keluarga Madan di Mandampa Lokbinuang saat ini sedang tren memelihara kelinci.

>Sukses itu apakah yang nyaman dilihat dan penampilan fisik ? Memakai jam tangan, pakaian necis, HP mahal, dsb. Secara tidak langsung semua benar adanya. Tak bisa dipungkiri.


[KAMIS, 15 AGUSTUS 2019]

>Satu kilang minyak di Balikpapan, Kalimantan Timur, terbakar.

>Jum’at (16/08/2019) pagi di MTsN 3 HSS digelar lomba untuk siswa dalam rangka memeriahkan dan menyemarakkan HUT ke 74 RI tahun 2019. Diharapkan partisipasi siswa seluruh kelas masing-masing.

>Kamis (15/08/2019) pagi saya mengerahkan siswa yang ingin mengikuti Jalan Sehat untuk memarkir sepeda di area parkir Masjid Besar Al Aman Angkinang. Setelah memarkir sepeda, siswa berjalan kaki sekitar 50 meter, menuju halaman Kantor Kecamatan Angkinang, untuk mengikuti Jalan Sehat.

>Di Bali, ada pemecahan Rekor MURI, pembentangan bendera merah putih di areal sawah terasiring. Sepanjang 1.945 meter. Diikuti para anggota Polri, TNI, dan warga.

>Malam Jum’at saya mengikuti shalat Hajat naik haji Ipah dan Lutfi di rumah H Junaidi, Abahnya Nisa. Menu ketupat dan agar-agar. Imam shalat Maghrib Rasyidi, shalat Hajat dan Isya H Mastur.

>Yasinan / urunan lalakian malam Jum’at di tempat Kani.

>Lawang sakiping didirikan di depan rumah untuk sambut kedatangan orang pulang haji di kampung.


[SENIN, 17 MEI 2021]

>Senin sore Umanya Madan bulik dari Klinik Utama Mubarak Panggung, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Setelah dirawat sejak Ahad Subuh.

>Hadir lengkap ke Tata Usaha, Senin pagi. Selain saya ada Umanya Amud, Fauzan zaisnry, Fauzan Azima, Wahid TU, Atma Fathan, Sri Wartinah, Bapak Plt Kamad M Mukhlianor, Ibu Kepala TU Hj Nornajati, dan Ibu Sanah TU. Juga ada Nisa.

>Lia Telaga Langsat, teman Nisa waktu Tsanawiyah, legalesir ijazah. Juga urusan lain ke MUI HSS. Soal BPD kalu.

>Ada hikmahnya Umanya Madan masuk Mubarak Panggung. Saya bisa jalin silaturrahmi intens dengan keluarga besar dari pihak ayah saya. Selama ini saya akui, sangat jarang bertemu dan bertegur sapa. Saat seperti inilah justru muncul rasa memiliki dan cinta dengan anggota keluarga. Keakraban kembali muncul.

>Senin siang ke kios Yadi Pakumpayan. Dilayani sang isteri. Beli Le Minerale dan Rexona sachet.

>Kumpul bukti sertifikat vaksin Covid -19 untuk kelengkapan PTM di MTsN 3 HSS.

>Laki Yayan Apul antar nasi bungkus ke rumah, Senin pagi. Katanya tasalisih. Karena ia juga ke Mubarak untuk antar nasi tersebut, tapi saya sudah pulang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Aktivitas Selama di Aceh

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Ahad (21/08/2022)  Semua akan abadi setelah diposting Dugal ke blog pribadi, tentu denga...