Hujan yang mengguyur Kabupaten Hulu
Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan, membuat sungai Amandit meluap.
Dampaknya daerah rendah dilanda banjir, Jum’at (30/01/2015) sekitar pukul 12.00
WITA. Banjir ini merupakan yang kesekian kali terjadi.
Beberapa pemukiman warga terendam.
Ternasuk jalanan. Seperti yang terjadi di Pandai, Taluk Aman, Banyu Barau, Sungai
Kupang dan Pisangan. Semuanya ada di Kecamatan Kandangan. Akses jalan
terhambat. Warga berupaya menyelamatkan barang berharga yang ada di rumah
mereka ke tempat yang lebih tinggi. Tim SAR Gabungan HSS yang terdiri dari Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSS, Tagana HSS, BPK HSS, dan yang lainnya
bahu membahu turun langsung membantu korban banjir.
Selain itu banjir dimanfaatkan
anak-anak sebagai tempat bermain. Mereka tampak asyik melakukan permainan
memanfaatkan genangan air banjir untuk kesenangan. “Asyik sekali mumpung banjir
kami bermain beramai-ramai,” ujar Udin, seorang anak berusia SD di Taluk Aman.
Selain di Kandangan banjir juga
terjadi di Kecamatan Angkinang. Sungai Angkinang meluap. Beberapa tempat terendam.
Rumah warga yang berada di bantaran sungai turut terendam setinggi lutut orang
dewasa. “Mudahan banjir kali ini tidak lama. Sehingga airnya bisa surut ,” ujar
Asnah, warga Angkinang.
Asnah berharap pihak berwenang di Kabupaten
HSS bisa ikut prihatin dengan adanya
banjir ini. “Mudahan para pejabat atau wakil rakyat turut peduli melihat
keadaan warganya yang dilanda banjir. Dengan memberikan bantuan bukan saja
dalam bentuk materi tapi juga moril,” ujar Asnah.
Sampai pukul 17.00 WITA air masih
belum surut. Pihak BPBD HSS selalu siap siaga di lapangan untuk membantu. (akhmad husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar