Rabu, 28 Januari 2015

Bisa Saja Itu Terjadi Nantinya

Rabu, 28 Januari 2015


Memberi warna dalam kesetiaan yang ada
dalam gerusan mimpi yang bersengketa
tak pernah tahu akan semua itu
sepanjang warna hidup akan terus setia
kemana langkah kaki berurat berakar
dendam hati meritmiskan apoligi
karena hal itu bentuk penghambaan sejati
dalam kekuatan diri yang sempana jiwa
ada lajur-lajur yang mesti dihindari
dari beragam cerita yang menoleh syahdu
hari-hari dikeramaian sejuta warna
hembusan kejora tingkat tinggi
biarlah saja disini kelaparan
tubuh yang terasa gemuk berkurang adanya
apalagi mimpi-mimpi tingkat tinggi terus menghunjam
rasa manis yang diinginkan
gorengan yang terasa nikmat
nanti keabadian melingkupi jati diri
dalam warna kecepatan yang kian sengkarut
sesekali meratakan kedalaman sekitar
biar melintas dalam senyap rembulan
sesekali menghantar segenap harapan
gejolak rindu semalam
biar saja tak sempurna akhirnya
datang tiba-tiba lalu berhutang
enam elemen saling terkait
pernah wajar berbeda nantinya
senyum mengembang yang bias


Kandangan, 28-01-2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi AHU : Watak Simbol Intonasi Perangai Jingga

 Jumat, 22 Maret 2024 Cerita guramang alasan manis kian sinis watak simbolis kehendak penawar lara senarai kehendak intim suara nurani ego k...