Alhamdulillah saya masih diberi langkah untuk
kembali melakukan Safari Jum’at (SJ) ke beberapa masjid yang ada di Kabupaten
Hulu Sungai Selatan (HSS). Kali ini Jum’at (19/06/2015) bertepatan dengan hari kedua
Ramadhan 1436 H saya melakukan SJ ke Kecamatan Padang Batung. Tepatnya di
Masjid Besar Al Mujadihin, Padang Batung, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten HSS.
Berjarak sekitar 10 kilometer dari tempat saya
tinggal, di Angkinang. Saya berangkat sekitar pukul 11.30 WITA. Tiba disana
sekitar pukul 12.00 WITA. Seperti biasa saya menuju kesana dengan naik motor Supra
Fit butut yang setia menemani sendirian. Memakai baju muslim dan bercelana
panjang warna hitam. Tak lupa bawa kopiah dan pasahapan atau sajadah.
Masjid Al Mujahidin berada di pinggir jalan arah
ke Loksado, tepatnya pada sisi kanan jalan. Untuk penanda tibanya shalat masjid
ini menggunakan bel / sirine. Saya mengambil shaf tengah untuk kemudian
menjalankan shalat Tahiyatul Masjid lebih dahulu. Satu persatu jamaah
berdatangan.
Pada kesempatan tersebut panitia masjid menyampaikan
beberapa pengumuman. Seperti petugas Jum’at dan saldo kas masjid. Dimana masjid
ini memiliki saldo sekitar Rp 70 juta lebih. Sementara yang bertugas sebagai Bilal
atau Muadzin adalah Habiburrahman. Imam dan Khatib HM Yusuf Syuaib dari Durian
Rabung.
Dalam khotbahnya HM Yusuf Syuaib mengulas tentang
puasa. Guru waktu saya di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kandangan ini
menyampaikan, bahwa puasa sebagai upaya pendisiplinan diri dan pengendalian
hawa nafsu. “ Kita berharap puasa bukan hanya sekedar lapar tapi kita bisa
mengambil hikmah dan manfaat, “ ujar HM Yusuf Syuaib yang sekarang menjabat sebagai
Kepala MAN 2 Kandangan.
Yang menarik dari Masjid Al Mujahidin Padang Batung adalah pada ruang dalam terdapat sekitar 12
tiang penyangga. Juga ada Jam Sarigading yang masih cukup bagus. Maksud Jam
Sarigading adalah jam dinding persegi empat panjang bantuan dari Perusahaan
Jamu Sarigading, Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalsel. Entah
sampai sekarang saya tak tahu lagi apakah perusahaan jamu tersebut masih eksis
atau sudah tutup.
Saat shalat Jum’at dijalankan saya berada di shaf
ke empat di bagian tengah. Mengikuti seluruh rangkaian shalat dengan sebaik
mungkin. Alhamdulillah SJ di Masjid Al Mujahidin Padang Batung kali ini bisa saya jalankan dengan sesuai
rencana. Insya Allah Jum’at mendatang saya bisa kembali melakukan SJ ke masjid
lainnya yang ada di Kabupaten HSS. (akhmad
husaini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar