Selasa, 27 Juli 2021
PUISI MUHAMMAD FAJAR THALIBAN :
TAK TAU AKU KENAPA IKAN-IKAN
Ikan cumi gurita yang pernah kubayangkan bak raksasa
dalam angan, dengan tentakel-tentakelnya menakutkan,
Kini cuman ikan mainan dalam akuarium.
“Tika matahari nyungsep tiap senja, ikan mainan yang
kukira raksasa perkasa itu sembunyi diam
dan ketakutan
Tak tau aku kenapa ikan-ikan sekarang
tak lagi jadi penguasa lautan, mungkin karna
hatimu : tuba ?
Paus dan hiu tak lagi bisa bermain
di antara detak jantung dan angan di benakmu,
sebab kau sudah menjelma
jadi pemain baru menggantikan
dan sebegitu cendikia : merobek lautan
jadi sekedar empang ; sore-sore kau dan teman-teman
mengail tertawa-tawa menyanyi
sambil menyiapkan alat panggang.
(Kandangan, Juli 2019)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar