Selasa, 6 Juli 2021
[SABTU, 3 JULI 2021]
>Shalat Subuh di Langgar Al Kautsar, Sabtu, bertindak sebagai Imam Kaspul Madah, dan Muazin Sariansyah. Posisi saya saat shalat shaf depan kanan. Samping kanan Sony Ashar, dan samping kiri tamu. Pakaian yang saya kenakan baju muslim hijau, tapih habang, dan kopiah hitam III baru. Jamaah selain saya ada Sony Ashar, Rasyidi, Sariansyah, Budi Nida, Chamuy, H Imi, Rizal, dan tamu. Cuaca di luar Langgar Al Kautsar, saat saya pulang menuju rumah dalam keadaan cerah.
>Saya mendapatkan informasi berupa daftar jabatan baru di lingkungan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten HSS, Sabtu pagi. Mereka adalah Muliyadi, S.Pd.I Kasi Penmad Kemenag HSS, H Abdul Aziz, S.Ag Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Istiqamah Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Drs H Maslan, S.Pd.I, MH.I Kepala KUA Kandangan, M Syahrial Ariadi, S.Ag, Kepala KUA Kecamatan Sungai Raya, M Ramadhani, S.Ag Kepala KUA Kecamatan Telaga Langsat, Abdul Hadi, S.HI Kepala KUA Kecamatan Simpur, Gusti Maulana Izhar, S.Th.I Kepala KUA Kecamatan Kalumpang, Ahmad Yani, S.Pd.I Kepala MAN 1 HSS, Drs H Saifuddin, MM Kepala MTsN 10 HSS, Saberan K, S.Pd.I Kepala MIN 10 HSS, M Rusli, S.Pd.I Kepala MIN 9 HSS, Supian Noor, S.Pd.I Kepala MIN 2 HSS, Muhammad Syahrani, S.Pd.I Kepala MTsN 4 HSS, Pahderi Irianto, S.Pd, M.Pd Kepala MIN 3 HSS, Hj Mawariah, S.Pd.I Kepala MTsN 6 HSS, Obtain Hary Subagyo, S.Pd Kepala MTsN 3 HSS, Jamjuri, S.Pd.I Kepala MTsN 7 HSS, M Yustam Nafarin, S.Pd Kepala MTsN 5 HSS, Muhammad Taufik, S.Ag, M.Pd Kepala MAN 3 HSS, Zainab, S.Ag Kepala MTsN 9 HSS.
[JUM’AT, 2 JULI 2021]
>Shalat Subuh di Langgar Al Kautsar, Jum’at, Imam Kaspul Madah, dan Muazin Bandi Puspa / Bahrudin. Posisi saya saat shalat shaf depan kiri. Samping kanan Chamuy, dan samping kiri kosong. Pakaian yang saya kenakan baju sasirangan hijau Sanah Tapha, tapih putih Chamuy, dan kopiah hitam III baru. Jamaah selain saya ada Chamuy, Bandi Puspa, Rasyidi, H Imi, Bahrudin, dan Budi Nida. Cuaca di luar Langgar Al Kautsar saat saya pulang dalam keadaan hujan rintik. Sebelumnya saat saya berangkat menuju Langgar Al Kautsar hujan gerimis mengguyur Angkinang Selatan dan sekitarnya, jadi saya berpayung menuju Langgar Al Kautsar.
>Usai shalat Subuh, Jum’at, di depan Langgar Al Kautsar saat mau pulang menuju rumah, Bahrudin kembali bertanya kepada saya, kaya apa puisi. Saya jawab tiada hari tanpa menulis, tetap eksis berpuisi.
>Ritual pagi yang saya lakukan usai shalat Subuh saban hari. Ganti pakaian shalat, setel radio dengarkan ceramah agama KH Muhammad Bakhiet di Radio Amandit FM Kandangan. Sembari cuci pakaian, urus ternak unggas, dsb. Selesai itu dilanjutkan menulis di laptop atau buku tulis, berupa diary dan puisi. Pukul 07.00 WITA mendengarkan ceramah agama KH Murjani (Guru Andang) di Sehati Barabai FM. Kalau hari kerja, setelah mendengar ceramah agama itu, saya berangkat ke tempat kerja. Sementara kalau hari libur, saya tetap berada di rumah saja seharian.
>Jum’at pagi, sembelih seekor ayam remaja bini, karena terlihat uyuh.
>Jum’at pagi, saya lihat dari dalam rumah, Wahyu angkut perabot kayu bangunan dan seng. Dari depan ke belakang rumah. Entah mau dibawa ke mana? Ampun siapa?
[KAMIS, 1 JULI 2021]
>Habis sakali hadap. Itulah kebiasaan saya bila menghadapi makanan yang enak.
>Kamis siang, ke kios Yadi Pakumpayan, dilayani isterinya. Beli Le Minerale 2 botol, roti, hintalu hayam ras 2 biji, dan kerupuk.
>Di rumah, Kamis siang, ada salak, pais pisang, dan obat batuk sachet.
>Rencananya, Kamis pagi, saya mau jual itik japun lima ekor, tapi tak jadi. Pambalantikan hayam langganan saya tidak terlihat lewat. Nanti hari lain saja menjualnya.
>Di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Hulu Sungai Selatan (HSS), Kamis pagi, Amat Servis Taniran, memperbaiki sambungan teve kabel, untuk digunakan di ruang Tata Usaha (TU). Dari semula di ruang Kepala Madrasah, lalu dipindah televisinya ke ruang TU.
NAMA BUAH / TANAMAN / TUMBUHAN
Ada banyak nama buah, tanaman, dan tumbuhan dalam bahasa Banjar di kampung saya Hangkinang. Ada gitaan, bilaran, rambutan masam, rambutan lumuan, pisang awa, pisang manurun, pisang mahuli, nangka, tiwadak, kuini, kasturi, katapi, rambai, ramania, binjai, balimbing manis, balimbing tunjuk, dsb.
PAIS
Istlah pais dalam bahasa Banjar sama dengan pepes dalam bahasa Indonesia. Wadai pais, nama wadai yang menggunakan bahan daun, tepung, dan pisang. Paisan walut, menu masakan berupa belut yang dipepes, dengan beberapa tambahan rempah untuk menyedapkan rasa.
[KAMIS, 12 MARET 2020]
>Patut ditiru, prestasi Yusni Hardi, warga Angkinang yang kini bermukim di Banjarmasin. Seorang jurnalis kawakan, yang setiap tahun selalu juara lomba karya tulis kegiatan TMMD. Hardi malang melintang di dunia kewartawanan. Sebelumnya pernah jadi Ketua SIWO PWI Kalsel, sekarang Hardi, Sekretaris PWI Kalsel. Sementara riwayat pekerjaan, sepengetahuan saya, Hardi pernah bekerja di Radar Banjarmasin, Media Kalimantan, Mata Banua, dan terakhir Infobanua.
>Bayar iuran teve kabel Rp 100 ribu / 4 bulan.
>Heboh di Sungai Kudung, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Peristiwa orang yang misterius mengincar perempuan tua. Dimana sudah tiga orang meninggal dunia. Katanya masih mengincar empat orang lagi.
>Shalat Maghrib di Langgar Al Kautsar, malam Jum’at, Imam H Tatam, dan Muazin Sariansyah. Posisi saya saat shalat shaf depan kiri. Samping kanan Ashadi, dan samping kiri H Imi.
>Kata Umanya Lalang, saat di warung Mama Icha, Kamis, Abahnya Mita, Soni terbaring di rumah, kakinya membusuk. Dibantu Saniah, kalau tak disampaikan, akan dilaporkan ke RT.
>Umanya Lalang bilang, tahun ini ia tidak ikut Haul Guru Sekumpul, karena fokus membantu Rest Area Langgar Al Ishlah RT 3 Angkinang Selatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar