Wakil Bupati Hulu Sungai Selatan H. Ardiansyah membuka secara resmi Penyuluhan Pengetahuan Bela Negara (PPBN) bagi tokoh masyarakat, mahasiswa, pemuda, LSM, Ormas dan paguyuban di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Kegiatan yang digelar baru-baru tadi berlangsung di Pendopo Kabupaten HSS selama 1 (satu) hari.
Selain Surat Edaran Menteri perihal penyelenggaraan peningkatan kesadaran bela negara yang mendasari kegiatan tersebut, maraknya penyebaran paham dan ideologi NII dikalangan masyarakat generasi muda yang mengarah pada munculnya ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan terhadap NKRI juga melatarbelakangi terselenggaranya kegiatan tersebut.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat menyatukan visi dan misi serta kerangka berfikir, tentang pentingnya peningkatan kesadaran bela negara bagi setiap warga negara RI khususnya di HSS. Selain itu kegiatan yang diikuti kurang lebih 100 orang tersebut bertujuan untuk mendorong tumbuhnya wawasan kebangsaan dan kesadaran bela negara bagi setiap warga negara dalam rangka menjamin kelangsungan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Sebelum membacakan sambutan tertulis Bupati HSS, Wabup menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan bela negara kepada peserta, diantaranya adalah selalu berhati – hati dan waspada terhadap beberapa cara yang digunakan oknum untuk memasukkan paham – paham yang akan memecah NKRI dan ummat Islam. Menurut Wabup, bahwa paham – paham yang menyesatkan tersebut juga sering menyimpangkan ajaran agama guna memecah NKRI.
" Bela negara bukan semata dikaitkan dengan militerisme, seolah – olah kewajiban dan tanggungjawab untuk membela negara hanya terletak pada TNI, justru bela negara merupakan hak dan kewajiban setiap warga negara RI tanpa terkecuali," ujar Bupati HSS dalam sambutan tertulisnya.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar