Kamis, 16 Juni 2011

KANDANGAN KOTAKU MANIS




Jum'at, 17 Juni 2011

MENIKMATI SORE
DI KOTA KANDANGAN

Jenuh dan penat dengan rutinitas keseharian ?

Kandangan benar-benar manis dan melahirkan banyak mimpi. Itulah kesan yang bisa ditangkap saat menikmati ibukota Kabupaten Hulu Sungai Selatan di sore hari.

Warga menumpuk di pusat keramaian yang masih dalam satu area yakni Lapangan Lambung Mangkurat, Gedung MTQ, dan taman bermain anak.

Begitu ramainya saat itu. Juga sekelompok anak muda yang tergabung dalam komunitas motor nangkring di depan Gedung MTQ.

Sementara di Lapangan Lambung Mangkurat yang sering juga disebut warga dengan Lapangan Tugu ada yang berolahraga. Main sepakbola, basket, dan olahraga lainnya. Lalu lalang kendaraan di Jembatan Antaludin menjadi pemandangan tambahan.

Biasanya yang paling ramai saat akhir pekan. Di warung Amandit samping lapangan tampak banyak pengunjung. Kita akan disuguhi sajian khas.

Andi, warga Parincahan mengaku hampir setiap sore datang ke Lapangan Tugu. " Selain main basket saya juga ngumpul dengan teman-teman sambil cuci mata, " ujarnya.

Tampak juga komunitas sepeda. Mereka beraksi dengan menampilkan aksi jumping.

Di taman bermain seberang Lapangan Tugu tampak ramai setiap sore. Bahkan penuh bila akhir pekan dan momen-momen tertentu. Selain ada tempat bermain. Disana juga ada tempat orang berjual jajanan. Ida Ariani, warga Hamalau contohnya datang dengan anaknya yang masih berusia 6 tahun.

Mereka terlihat tampak ceria menikmati aktifitas disana. Ida mengaku sering datang ke taman untuk mengabulkan permintaan anaknya yang selalu merengek diajak ke tempat itu.

" Selain juga saya disini dapat menikmati aneka jajanan murah-meriah, " ucap perempuan berjilbab ini.

Senja menjelang. Warga pun mulai beranjak. Sore yang indah menyisakan beragam kesan. Siapapun pasti takkan melupakannya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Didatangi Tokoh Nasional

 Sabtu, 23 November 2024 Dari Diary Akhmad Husaini, Senin (13/02/2023)  Guru Ibad perkenalkan Maulid Habsyi di Martapura tahun 1960-an. Sela...