Dugal ingin mengulangi pengalaman masa
silam. Dimana sekitar tahun 2005 lalu pernah tulisan tentang beternak ayam
dimuat media nasional. Kini Dugal sedang menggebu-gebu beternak ayam kampung. Satu
kandang telah hadir di depan rumah.
Kandang itu dibeli dari tetangga
kampungnya. Setelah itu dalam beberapa hari ada ayam jenis Bangkok yang dipeliharanya.
Dugal memelihara ayam itu dengan cekatan dan penuh dengan kesabaran. Lewat
beternak ayam, selain memenuhi hobi bisa pula muncul inspirasi baru dalam menekuni
dunia kepenulisannya.
Ada beragam hal yang didapatkan. Dengan
penuh kesabaran dan ketekunan dalam menggeluti usaha itu. Kalau lagi banyak
duit dia bisa kembali minta dibuatkan kandang baru kepada temannya dan membeli
bibit ayam. Setiap bajalanan ke
daerah lain Dugal, pulangnya selalu membawa ayam dari daerah tersebut. (ahu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar