Senin, 24 Juli 2017

Perjalanan di Hari Minggu

Selasa, 25 Juli 2017


Minggu (23/07/2017) usai shalat Dzuhur dengan Rizal ke Bukit Palawan, Desa Mawangi, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Lihat sumur tawar yang berkhasiat sebagai penyembuh penyakit. Kemudian kami lewat jalan Hamak, Kecamatan Telaga Langsat. Di Gumbil kami singgah untuk shalat Ashar berjamaah.

Kami kali ini jalan pedesaan saja, bukan lewat jalan raya. Dari Haruyan, Banua Kepayang, hingga Murung A. Keluar di Tugu Pagat. Lalu ke Birayang. Singgah di PAUD Birayang istirahat beberapa saat. Kemudian kami menuju ke Labung Anak. Ke rumah teman akrab bernama Hariadi atau Guru. Saya dan Rizal shalat Maghrib berjamaah di rumah Hariadi.

Sementara Hariadi sedang berada di Langgar Shalat Hajat warganya yang akan menunaikan ibadah haji. Di rumah hanya ada isteri Hariadi, Halimah. Menjelang Isya Hariadi datang ke rumah. Kami shalat Isya di Langgar Labung Anak, berjarak sekitar 300 meter dari rumah Hariadi.

Sebelumnya datang ibu Hariadi dan anak lelakinya. Usai shalat Isya di depan toko Hariadi banyak orang. Diantaranya ada Sari yang sudah saya kenal akrab. Ia baru datang dari rumah sakit adiknya operasi. Kami menikmati malam di Labung Anak hingga pukul 21.30 WITA.

Setelah itu kami pulang ke Angkinang yang berjarak sekitar 40 kilometer. Ini perjalanan yang cukup panjang dan sangat berkesan. Tiba di rumah sekitar pukul 23.20 WITA. (ahu)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Puisi AHU : Watak Simbol Intonasi Perangai Jingga

 Jumat, 22 Maret 2024 Cerita guramang alasan manis kian sinis watak simbolis kehendak penawar lara senarai kehendak intim suara nurani ego k...