Minggu (23/07/2017) usai shalat Dzuhur dengan
Rizal ke Bukit Palawan, Desa Mawangi, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu
Sungai Selatan (HSS). Lihat sumur tawar yang berkhasiat sebagai penyembuh penyakit.
Kemudian kami lewat jalan Hamak, Kecamatan Telaga Langsat. Di Gumbil kami singgah
untuk shalat Ashar berjamaah.
Kami kali ini jalan pedesaan saja, bukan
lewat jalan raya. Dari Haruyan, Banua Kepayang, hingga Murung A. Keluar di Tugu
Pagat. Lalu ke Birayang. Singgah di PAUD Birayang istirahat beberapa saat.
Kemudian kami menuju ke Labung Anak. Ke rumah teman akrab bernama Hariadi atau
Guru. Saya dan Rizal shalat Maghrib berjamaah di rumah Hariadi.
Sementara Hariadi sedang berada di Langgar
Shalat Hajat warganya yang akan menunaikan ibadah haji. Di rumah hanya ada
isteri Hariadi, Halimah. Menjelang Isya Hariadi datang ke rumah. Kami shalat
Isya di Langgar Labung Anak, berjarak sekitar 300 meter dari rumah Hariadi.
Sebelumnya datang ibu Hariadi dan anak
lelakinya. Usai shalat Isya di depan toko Hariadi banyak orang. Diantaranya ada
Sari yang sudah saya kenal akrab. Ia baru datang dari rumah sakit adiknya
operasi. Kami menikmati malam di Labung Anak hingga pukul 21.30 WITA.
Setelah itu kami pulang ke Angkinang
yang berjarak sekitar 40 kilometer. Ini perjalanan yang cukup panjang dan
sangat berkesan. Tiba di rumah sekitar pukul 23.20 WITA. (ahu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar