STQ ke
19 Tingkat Kabupaten HSS Tahun 2013
di
Bajayau
Kecamatan
Daha Barat
KANDANGAN – Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional XIX Tingkat
Kabupaten Hulu Sungai Selatan berlangsung di Bajayau Kecamatan Daha Barat, 17
s/d 19 Februari 2013. Pembukaan berlangsung hari Minggu (17/2/2013) sekitar
pukul 14.00 WITA. Para kafilah diinapkan
dirumah-rumah penduduk. Dari Nagara mereka menumpang kelotok menuju tempat
kegiatan. Kegiatan dilangsungkan siang hari saja tidak malam.
Pembukaan
berlangsung cukup meriah. Dibuka secara resmi oleh Bupati Dr. HM. Safi’i MS.i.
Dihadiri unsur Muspida HSS. Seperti Wakil Bupati HSS H Ardiansyah dan Kepala
Kantor Kemenag HSS H Matnor. Juga kafilah utusan dari 11 Kecamatan di HSS yakni
Daha Barat, Daha Utara, Daha Selatan, Kandangan, Simpur, Sungai Raya,
Angkinang, Telaga Langsat, Loksado, Kalumpang, dan Padang Batung. Dengan jumlah
peserta sekitar 265 orang. Warga Daha Barat tumpah ruah ke tempat kegiatan
berlangsung.
Sebelumnya
diadakan Pawai Ta’ruf di Dermaga Nagara. Tempat tersebut berubah menjadi
semarak selain kafilah dan warga juga jajaran Pemerintah Kabupaten HSS, Tim
Kerja LPTQ HSS, Dewan Hakim pada STQ Nasional Tingkat Kabupaten HSS. Pawai
Ta’ruf dilepas oleh Wakil Bupati HSS H Ardiansyah yang juga selaku Ketua LPTQ
HSS menandai digelarnya STQ. Setelah itu rombongan kafilah langsung menuju
Bajayau, Kec. Daha Barat. Mereka menggunakan kelotok di sepanjang sungai
Nagara.
Tampil
sebagai Juara Umum adalah Kecamatan Simpur. Sementara untuk Juara Umum Perorangan
adalah Kamaruddin dari Kecamatan Angkinang. Tahun depan STQ/MTQ ke 20 akan berlangsung
di Kecamatan Kalumpang dengan cadangan Kecamatan Daha Utara.
Kecamatan
Angkinang pada STQ kali ini tampil sebagai peringkat 3. Dengan torehan 7 piala.
Yakni Aisyatur Ridha (Juara I Tahfiz 1 Juz), M. Zulfi (Tahfiz 5 Juz), M.
Syaifurrahman (Tilawah Remaja), M. Hidayat (Tartil Anak), Nurul Huda (Tilawah
Dewasa), Kamarudin (Tilawah Dewasa), Raudhatul Jannah (Tilawah Anak).
Menurut
Aisyatur Ridha, qariah asal Angkinang, STQ kali ini
berlangsung dengan lancar dan sukses. “ Walau masih ada kekurangan disana-sini, tapi tidak
mengurangi pelaksanaan kegiatan
tersebut,” ujar Ridha.
Suka
duka yang dialami selama STQ ujar Ridha adalah saat menuju tempat kegiatan
dengan kelotok. Ada
sekitar 15 orang dalam satu kelotok. Sementara mobil dan motor ditinggal di
dermaga. Ia baru pertama kali datang kesana. Asyik bermain air. Lalu naik
keatap bubungan kelotok. Saat lomba.
Pas angin badai hari Selasa merobohkan panggung utama. Makan diantar panitia ke
penginapan. Ikan ayam dan nila. Ridha pada STQ kali ini meraih juara I Cabang
Tahfiz 1 Juz. Dengan merebut piala dan uang tunai sebesar Rp.250 ribu.
Sementara Ali Akbar, peserta asal Loksado ,
walau kalah tapi ia bersyukur karena dapat banyak pengalaman dalam kegiatan
ini. Namun ia mengeluh karena tempat perlombaan sering dialihkan ke tempat
lain.
Lain lagi yang dialami Miftahul Jannah yang
juga dari Loksado ia menyatakan cukup menyenangkan mengikuti STQ ini walau
tidak juara. “ Mudahan pada kegiatan STQ tahun depan saya dapat meraih
prestasi,” harap Miftah.(akhmad husaini)
Aisyatur
Ridha
Juara
I Cabang Tahfiz 1 Juz
STQ ke 19 Tingkat Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Di
Bajayau Kec. Daha Barat
17
s/d 19 Februari 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar