Kumpulan Tulisan

Sabtu, 24 April 2010

e-mail Mata Banua : mata_banua@yahoo.co.id

e-mail majalah Tempo : red@tempo.co.id

E-MAIL SUARA ANDA / OPINI / SASTRA MEDIA KALIMANTAN

redaksi@mediakalimantan.com

mediakalimantan@gmail.com

sainulh2010@gmail.com

Harga gula dibeberapa toko di Pasar Kandangan melonjak naik. Ini dikarenakan pasokan terlambat. Konsumen pun menjadi resah.

Kandangan jadi lautan manusia. 5000 orang lebih mengikuti Jalan Sehat Dua Rudy Minggu (9/5/2010). Dengan start dan finish di depan Gedung MTQ Kandangan. Peserta asal Tambikar beruntung mendapat satu hadiah utama motor Honda Beat. Sedang seorang guru MTsN Angkinang, Lina Hayati mendapatkan sebuah televisi.

Desa Ambutun, Kec. Telaga Langsat menjadi desa model untuk Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Kepala Seksi Analisis Statistik BPS Tapin, Indra Mahyudin, menyatakan pihaknya akan menerjunkan 438 petugas, terdiri dari petugas pencacah lapangan dan koordinator tim pada Sensus Penduduk 2010 Kabupaten Tapin.

Hasil UN 2010 di MTsN Angkinang, Kab. HSS dari 73 peserta ujian nasional, 69 dinyatakan lulus dan 4 orang akan mengulang.

Rombongan Cagub Kalsel H. Zairullah Azhar singgah makan siang di warung H. Nani Simpang Lima Kandangan, Sabtu (8/5/2010). Mereka menggunakan bus keramat dan beberapa buah mobil. Beberapa warga yang melintas sempat memandang ke warung makan tersebut, karena suasananya berbeda seperti biasanya.

Minggu (9/5/2010) digelar Jalan Sehat Dua Rudy di Kandangan. Dengan start di depan Gedung MTQ Kandangan. Acara diramaikan dengan pembagian doorprize dan hiburan orkes dangdut dengan menghadirkan artis dari Jakarta.

Dua santriwati asal Hulu Sungai Selatan, Jauharridha Rahmi dan Anggi, dari Ponpes Ibnu Mas'ud Puteri Jarau Kandangan, berpeluang memperkuat kontingen Kalsel pada even Pospenas tingkat nasional di Surabaya, Juli 2010 mendatang. Mereka akan turun di cabang bulutangkis.

SMA Unggulan Al Baladul Amin Desa Mandala, Kec. Telaga Langsat, Kab.HSS kembali untuk tahun pelajaran 2010/2011 menerima siswa baru. Baik itu untuk siswa beasiswa maupun non beasiswa. Dari dalam atau luar Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Yakni mulai tanggal 1 s/d 30 Juni 2010. Persyaratan siswa laki-laki, lulusan SMP/MTs rangking 1 s/d 10 di kelas. Tempat pendaftaran Kompleks SMA Unggulan Al Baladul Amin Desa Mandala, Kec. Telaga Langsat,Kab. HSS. Bisa juga ke Kantor Dinas Pendidikan HSS Jl. Melati Kandangan dengan Drs. H. Rahmadinoor. Juga di Kantor Kementerian Agama HSS, Jl. Jend. Sudirman Kandangan kepada Saufi, S.Ag.

Sabtu 1 Mei 2010, MTsN Angkinang menggelar acara perpisahan sekaligus khataman Alqur'an siswa kelas IX.

Dinas Kesejateraan Sosial Kab. Hulu Sungai Selatan mengadakan revitalisasi Karang Taruna melalui bimbingan teknis manajemen organisasi Karang Taruna, Selasa 27 April 2010 bertempat di Balai Desa Angkinang Selatan Kec. Angkinang. Karang Taruna Anggrek akan menjadi pilot project/percontohan untuk wilayah Kecamatan Angkinang, karena Karang Taruna ini dianggap yang paling aktif dalam berkegiatan selama ini.

Masjid Al Mukarramah di Desa Banua Halat, Kec. Tapin Utara, Kab.Tapin, merupakan situs sejarah Kalsel, sebagai salah satu objek wisata religi. Setiap hari dikunjungi orang yang ingin ziarah dan punya hajat. Even tahunan yang digelar di masjid ini adalah Baayun Maulid setiap tanggal 12 Rabiul Awal.

Beberapa pantai yang ada di Kotabaru terus mengalami abrasi. Kerusakan hutan mangrove di pesisir pulau makin memprihatinkan. Perlu penanganan serius.

Dokter yang dibiayai Pemkab HSS menempuh pendidikan spesialis di Universitas Airlangga Surabaya : dr Misda, dr Mery, dr Yuni, dr Barliana, dr Imam Muslih, dr Isya, dr Esty, dr Sigit, dr Emmy, dr Riduan, dr Purna, dan dr Nurul.

Karena waktu tanam tidak serentak, akibatnya panen juga tidak serentak. Ini terjadi di beberapa desa di Kec. Angkinang, Kab.HSS. Panen padi tidak merata. Mereka yang panen biasanya untuk mempercepat selesai lebih dulu mengupah sejak panen hingga merontok padi.

Museum Waja Sampai Kaputing Jl. Kampung Kenanga, Sungai Jingah, Banjarmasin, diresmikan tahun 1991 oleh Gubernur Kalsel (saat itu) Ir. H. M. Said. Diantara koleksinya adalah lukisan " Paliwara Jadi Lautan Api" karya YS. Antemas. Tersimpan pula koran perjuangan Terompet Rakyat, Amuntai terbitan Gerpindom.

Sastrawan Hulu Sungai Selatan dianaktirikan. Tak ada perhatian pemerintah. Kasus mengikuti Aruh Sastra Kalsel VI di Marabahan, Kab. Batola, Desember 2009 silam adalah salah satu buktinya. Peserta asal HSS tidak difasilitasi dengan baik saat keberangkatan. Hanya pakai colt L-300. Sementara daerah lain pakai mobil dinas yang standby sampai kegiatan berakhir. Akibatnya peserta asal HSS harus berjalan kaki setiap mengikuti rangkaian kegiatan Aru Sastra dari penginapan menuju tempat kegiatan di Aula Selidah Kantor Bupati Batola. Jaraknya sekitar 2 kilometer. Semoga hal ini tidak berlanjut pada even Aruh Sastra VII di Kabupaten Tabalong tahun 2010 ini. Pemkab HSS bisa membantu keberangkatan dengan fasilitas mobil dinas guna antar jemput peserta sampai berakhir kegiatan.

Produk lokal air minum dalam kemasan dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan adalah 'Aina. Diproduksi oleh CV Aina di Desa Panggungan, Kec. Loksado. Perusahaan ini milik DR H Muhammad Safi'i MSi, Bupati HSS sekarang ini. 'Aina ber SNI 01-3553-1996. BPOM RI MD : 249116001037.

Siapa orang terkaya nomer satu di Kabupaten Hulu Sungai Selatan saat ini ? Tak lain dan tak bukan DR. H. Muhammad Safi'i MSi. Saking kayanya, apa yang diinginkan warga semuanya dapat dikabulkan. Buktinya, di Nagara, tanah kelahirannya dibangun stadion olahraga, pasar yang megah, dsb. Bahkan Nagara akan dijadikannya Kabupaten, meliputi tiga kecamatan yang ada disana : Daha Selatan, Daha Utara, dan Daha Barat.

Puskesmas Angkinang, Kab. HSS, mendapat jatah penempatan seorang dokter baru yang berasal dari Jakarta. Dokter perempuan tersebut diharapkan dapat mengemban tugas dengan baik.

Ingat Amuntai, Kab. HSU, ingat akan Candi Agung. Selain itu juga disana ada tempat yang sering dikunjungi orang yakni taman patung itik dan Plaza Amuntai.

Sebagian besar santri di Pondok Pesantren Darussalam, Pasar Batu Kajang, Kec. Batu Sopang, Kab. Pasir, Kaltim berasal dari provinsi tetangga, Kalsel.

Kabupaten Balangan pernah menjadi tuan rumah Kemah Bakti Wisata Karang Taruna (KBWKT) ke 19 se Kalsel. Yaitu pada tanggal 11-14 Desember 2006 silam di Bumi Perkemahan Adaro Desa Lasung Batu.

Kabupaten Kotabaru memiliki potensi alam yang cukup menjanjikan. Contohnya dibidang pariwisata Kotabaru memiliki Pantai Gedambaan / Sarang Tiung. Tempatnya bagus dan pemandangan yang cukup indah. Tiap tahun digelar even upacara adat yang mampu menarik minat wisatawan untuk datang kesana.

Bapintaan (minta sumbangan) di jalan raya masih saja dilakukan warga masyarakat di Kabupaten Hulu Sungai Selatan untuk pembangunan tempat ibadah. Seperti terlihat di ruas jalan Bakarung dan Taniran, Kec. Angkinang. Terlihat mereka menadahkan wadah ke pengguna jalan yang lewat.

Patut diacungi jempol usaha yang dilakukan oleh RRI Banjarmasin (Kalsel) yang siaran berjaringan dengan RRI Pontianak (Kalbar) setiap Kamis malam, yakni menggelar acara Berbalas Pantun. Terbukti acara ini mendapat respon positip dari penggemarnya di kedua provinsi tersebut. Semoga tetap lestari dan terus berkelanjutan.

Panorama alam Loksado, Kab.HSS yang sejuk dan indah menjadi daya tarik tersendiri. Banyak wisatawan yang berkunjung kesana. Keramah-tamahan penduduknya juga budaya yang tetap lestari.

Lahan pertanian di kota Banjarmasin, Kab. Batola, dan Kab. Banjar, Kalsel, banyak yang berubah fungsi menjadi pemukiman penduduk.

Makam Keramat Datu Taniran di Desa Taniran Kubah, Kec. Angkinang, Kab.HSS, akhir-akhir ini banyak dikunjungi oleh para penziarah yang datang dari berbagai daerah di Kalimantan Selatan. Dengan maksud tujuan yang beragam. Ada yang punya hajat agar lulus mengikuti ujian nasional.

Kapan Polres HSS memberlakukan UU lalu lintas seperti penggunaan helm standar, spion ganda, dsb. Pengendara motor di HSS sepertinya mengacuhkan saja. Terlihat mereka melintas di jalan protokol kota Kandangan ada saja yang tak memakai helm standar, tak berspion ganda.

Apa kabar anggota DPRD Hulu Sungai Selatan ? Masihkah terlelap dengan mimpi-mimpi. Sudahkah menepati janji-janji yang pernah disampaikan saat kampanye dulu ? Masihkah kecanduan wabah maniakpelesir keluar daerah ? Sementara rakyat menjerit kelaparan. Jalan rusak tak ada tanda-tanda untuk diperbaiki. Mana nuranimu ?

Sensus Penduduk serentak digelar di seluruh Indonesia, 1-31 Mei 2010. Tak terkecuali di Kalimantan Selatan. Jawaban yang disamapikan oleh warga membantu keberhasilan dalam pembangunan.

Satu lagi anak band Kalimantan Selatan menyemarakkan blantika musik Tanah Air. Namanya The Actor. Personel band tersebut adalah Abie (vokal), Eky dan Reza (gitar), Okky (bass), Nabil (keyboard), dan Daus (drum). Singel andalan band ini adalah Mungkin.

usaikdgn: LPP RRI Banjarmasin Sukses menjadi pelaksana pemecahan rekor MURI, peserta Maulid Habsyi terbanyak pada Minggu (4/4/2010). Tapi dilain pihak kini sudah beberapa minggu siaran RRI Banjarmasin tidak bisa diterima di daerah Kandangan dan Banua Enam.Padahal masyarakat disana memerlukan informasi tentang Kalimantan Selatan terkini. Seperti info Pemilukada yang pada bulan Juni 2010 akan digelar.Mohon segera dibenahi. Bagaimana Bu Ersna Prahesti ?

42 detik lalu

usaikdgn: Klaim jalan raya di Kalsel mulus dan bagus, tidak sepenuhnya benar. Buktinya jalan yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Selatan kondisinya cukup memprihatinkan. Seperti jalan sepanjang daerah Angkinang. Banyak lubang, seperti kubangan kerbau bila hujan turun. Pengguna jalan harus ekstra hati-hati melewatinya, kalau tidak ingin celaka. Dampaknya arus lalu lintas terganggu. Belum lagi banyaknya kendaraan bermotor yang diparkir di tepi jalan kawasan warung yang bertebaran di Angkinang.

Selasa, 6 April 2010 11:40 WIB

usaikdgn: Ilham Fajeri ( Aji ) terpilih menjadi Ketua Karang Taruna Anggrek Desa Angkinang Selatan, Kec. Angkinang, Kab. HSS, Kalsel, untuk periode 2010 - 2015. Pada musyawarah yang digelar Senin (5/4) malam di Balai Desa Angkinang Selatan. Ia menggantikan Ketua lama, Rahmadiansyah yang telah menjabat sejak tahun 2002.

Selasa, 6 April 2010 11:02 WIB

usaikdgn: Kondisi Gedung MTQ Kandangan, Kab Hulu Sungai Selatan, Kalsel, cukup memprihatinkan. Bangunan tersebut kurang terawat. Lantai atas berdebu dan kotor. Plafon lepas. Ranting daun pohon kacang menyentuh atap bangunan kebanggaan masyarakat Bumi Antaludin tersebut. Dikhawatirkan akan merusak gedung yang dibangun puluhan tahun silam itu. Bagaimana Pemkab HSS ?

Sabtu, 27 Maret 2010 13:59 WIB

usaikdgn: Mengunjungi daerah lain yang sudah maju atau lebih sukses dalam pembangunan dengan maksud untuk ditiru dan diterapkan. Mungkin itulah yang dimaksud dengan studi banding menurut saya, orang awam. Dimana nanti hasil studi banding tersebut setidaknya mampu menangkat daerah kearah yang lebih baik dan maju lagi. Namun sekarang studi banding hanya dijadikan sebagai alasan saja. Mungkin sebenarnya ada niat lain dibalik semua itu.

Sabtu, 27 Maret 2010 13:13 WIB

STUDI BANDING YANG SIA-SIA

Oleh : Akhmad Husaini

Mengunjungi daerah lain yang sudah maju atau lebih sukses dalam pembangunan dengan maksud untuk ditiru dan diterapkan. Mungkin itulah yang dimaksud dengan studi banding menurut saya, orang awam. Dimana nanti hasil studi banding tersebut setidaknya mampu menangkat daerah kearah yang lebih baik dan maju lagi.

Namun sekarang studi banding hanya dijadikan sebagai alasan saja. Mungkin sebenarnya ada niat lain dibalik semua itu. Seperti halnya studi banding para Kepala Desa di Hulu Sungai Selatan beberapa tahun silam ke pulau Jawa. Hasilnya tidak ada. Saat itu para pambakal tersebut melakukan studi banding untuk melihat hasil pembangunan dan mempelajari administrasi desa. Namun sekarang mana hasilnya yang bisa diterapkan di daerah ini. Hanya jalan-jalan saja dan menghamburkan uang saja.

Padahal kalau uang biaya studi banding tersebut digunakan untuk kepentingan masyarakat umum tentu ada gunanya. Misalkan untuk biaya perbaikan jalan desa dan tempat ibadah. Lihatlah di daerah ini untuk perbaiakan tempat ibadah saja harus minta sumbangan di jalan raya. Sementara untuk studi banding uangnya dihamburkan begitu saja. Inikah yang namanya berfoya-foya ataukah hanya sekedar hura-hura.

PELAYANAN PERPUSTAKAAN HSS KURANG MEMUASKAN

Oleh : Akhmad Husaini

Keberadaan Kantor Perpustakaan, Dokumentasi dan Arsip Daerah (KPDAD) Hulu Sungai Selatan yang ada di Jalan Aluh Idut, Kandangan sangat dibutuhkan oleh masyarakat terutama bagi para pelajar. Namun pelayanannya kurang memuaskan.

Perpustakaan merupakan wadah membaca dan meminjam buku untuk pelajar maupun umum. Waktu buka setiap hari jam kerja, senin sampai sabtu. Ini merupakan satu sarana pembelajaran dan pendidikan bagi anak sekolah. Cukup jadi anggota sudah bisa sepuasnya mambaca maupun meminjam buku-buku yang menjadi koleksi KPDAD HSS tersebut. Namun harus dikembalikan sampai batas waktu yang telah ditentukan. Setiap meminjam dibatasi hanya dua buah buku saja.

Adalah suatu kebiasaan masyarakat yang enggan untuk membeli buku namun suka yang gratisan. Padahal minat baca masyarakat HSS cukup tinggi. Pemerintah terkesan kurang memperhatikan masalah seperti ini.

Mengenai pengunjung di KPDAD HSS cukup banyak tiap harinya. Ini terlihat dari data buku tamu yang disediakan. Mereka datang bukan hanya untuk membaca tapi juga untuk meminjam buku. Status pengunjung yang datang dari berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa, PNS, guru, swasta dan sebagainya.

Namun ini tidak diimbangi dengan pelayanan yang diberikan. Banyak pengunjung yang mengeluh. Seperti sempitnya ruang membaca sehingga menggangu aktivitas pengunjung yang lain. Juga kurangnya koleksi buku yang dimiliki. Misalnya buku-buku tentang seni dan budaya Banjar karya penulis lokal Kalimantan Selatan. Kemudian ada segelintir karyawan KPDAD HSS yang kurang familiar terhadap pengunjung. Bahkan pernah seorang karyawan mengucapkan kata-kata yang kurang sopan dihadapan para pengunjung yang sedang asik memilih maupun membaca buku. Agar jangan menimbulkan imej negatif di mata pengunjung diharapkan pelayanan KPDAD HSS ke depan lebih ditingkatkan lagi.

LAPANGAN TUGU KANDANGAN BERBAHAYA

Oleh : Akhmad Husaini

Keberadaan Lapangan Lambung Mangkurat, Kandangan sangat penting bagi masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalsel. Di mana tempat yang sering di sebut dengan Lapangan Tugu tersebut sering diadakan kegiatan olahraga, hiburan, dan upacara peringatan hari-hari besar nasional.

Sekarang ini justru menimbulkan banyak masalah. Pada malam hari sudah tidak asing lagi di sana dijadikan wadah berkumpul anak muda. Mereka mabuk-mabukan dan main wanita. Akibatnya pagi hari di sana berhamburan macam-macam barang sisa kegiatan mereka.

Yang menjadi korbannya adalah para pelajar sekolah yang menjadikan Lapangan Lambung Mangkurat atau Lapangan Tugu sebagai tempat berolahraga, baik pada pagi maupun nsore hari. Pernah seorang pelajar SMP di kota Kandangan kakinya terluka dan robek akibat terinjak pecahan botol minuman keras.

Selain itu di Lapangan Tugu juga berhamburan koran bekas yang diduga digunakan sebagai alas untuk bermesum ria. Juga ada kondom, softek dan botol minuman penambah stamina.

" Kepada pihak yang berkompeten dengan masalah ini agar dapat menanggulanginya. Setidaknya dapat mengurangi tindak perbuatan yang dapat merusak moral umat di daerah HSS yang masyarakatnya terkenal agamis," harap warga Kandangan.

TERBIT PERDANA SUDAH BERMASALAH

Duh malunya aku. Dipanggil Kepala Sekolah, Bp. Syakhrul AB, S.Pd pulang sekolah, Kamis (11/3/2010). Dampak buletin yang kukelola. Isinya yang kontorversi. Beliau didampingi Bp. Rudi dan Bp. Dedi. Juga kepala TU, Bp. Samideri.

Intinya sisa buletin yang kusebar ke siswa di tarik. Agar tidak bermasalah di masyarakat. Mereka pada hakikatnya mendukung ideku untuk membuat buletin. Namun ya isinya harus membawa siswa dapat kreatif berkarya. Bukan soal agama yang membawa kepada perseteruan di masyarakat.

Apakah aku akan berhenti menulis setelah kejadian ini ? Untuk sementara aku tak bisa memberi jawaban. Aku sekarang lagi kada nyaman rasa setelah kejadian ini.

GADIS MANIS DI DEPANKU

Duh manisnya kamu. Lagi main internet di Warnet Saraba, box 11. Tanpa jilbab. Dari badge yang dipakai kamu school di SMKN 1 Kandangan. Kucuri pandang saat kamu asyik menatap layar monitor. Lagi facebook ya ? Duh bahagianya aku kala kau sapa aku atau diberi senyuman.

GEDUNG MTQ MAMBARI SUPAN

Yth Bupati HSS. Kondisi Gedung MTQ Kandangan cukup memprihatinkan. plafonnya banyak nang taungkapan. Lantai atasnya rigat banar wan bau hancing. Jua hatapnya japuk karna ranting kayu kacang. Mambari supan haja. Banyak urang dairah lain nang singgah disana. Apalagi jadi sekretariat KNPI wan ORARI HSS. Tulung pang diparhatiakan.

KAKANAKAN KADADA WADAH BAMAIN

Duh kasihannya kakanakan Kandangan. Kadada wadah manyalurakan bakat. Itihiha saban kamarian di Openstage D.Dzauhidie rami kakanakan main bal. Padahal wadah itu gasan panyaluran bakat bakasanian. Siapa nang batanggung jawab atas masalah ini ?

JAMAAH SHALAT JUMAT GEGER

Ada kejadian menarik saat shalat Jum'at di masjid Al Aman Angkinang Kab. HSS Jum'at (26/2/2010). Barisan shaf depan bagian kiri tiba-tiba ribut usai salam. Ada yang keluar pintu masjid. Hingga jamaah yang lain ikut-ikutan beranjak dari tempat shalatnya. Ternyata seekor ular jenis tampukung hadir. Beberapa menit kemudian baru tenang. Setelah seorang jamaah memukul ular tersebut dengan wadah wakaf.

HALTE BLOGGER :

INGIN TERKENAL ? MENULISLAH !

Oleh : Akhmad Husaini

Ini bukanlah promosi, bukan provokasi, bukan pula untuk menggurui. Tapi hanya berbagi pengalaman hidup yang pernah saya alami.

Semenjak tulisan saya dimuat di Halte Blogger SKH Banjarmasin Post berjudul Ditunggu di Angkinang saya cukup banyak menerima komentar dari berbagai kalangan. Dalam tulisan tersebut juga terpampang foto saya. Jadi mereka merasa kenal. " Masuk koranlah situ," ucap mereka kepada saya. Duh bangganya saya. Bukan nyombong lho.

BANGGANYA AKU

Hari ini hari bahagiaku. Tulisanku di Halte Blogger SKH Banjarmasin Post dimuat. Judulnya : DITUNGGU DI ANGKINANG. Di school heboh. Karena dalam tulisan di halaman depan koran tersebut terpampang fotoku.

EMOSIKU HARI INI

Entah kenapa hari ini aku kurang mood beraktifitas. Inginnya emosi terus. Korbannya tentu orang yang menggangguku kala sedang kerja.

Korban emosiku yang pertama siswa kelas VII B. Aku mau ngambil buku yang dipinjammnya tapi ia balalakun. Kutinggalkan saja. Ada yang lebih perlu dikerjakan.

Yang kedua anak-anak IX C yang baju kada dibuat en merokok dibelakang parkir. Lantas mereka kugiring ke guru BP untuk diinterogasi.

Walau begitu emosiku hari ini tetap berlangsung hingga pulang school.

DITUNGGU DI ANGKINANG

Oleh: Akhmad Husaini

Apa yang ada dibenak Anda tatkala disuguhi kata Angkinang ? Beragam jawaban tentunya dari pertanyaan di atas. Mungkin ada yang teringat dengan Desa Bamban. Yang merupakan sentra industri kerupuk berbahan baku ubi kayu yang cukup terkenal. Sekarang, produksinya kian meningkat hingga mampu menembus pasar Kalsel, bahkan Kalteng, Kaltim, dan Pulau Jawa.

Juga Makam Karamat Datu Taniran, keturunan Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari (Datu Kalampayan). Makam ini terletak sekitar enam kilometer dari Kandangan, ibukota Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Nama sebenarnya Datu Taniran adalah H. Sa'duddin, kerabat dekat Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari atau dikenal Datu Kalampayan. Beliau dilahirkan di Dalam Pagar Martapura pada 1774, dan meninggal pada 1856 di kampung Taniran-sekarang masuk Kecamatan Angkinang. Taniran, tempat H. Sa'duddin menyiarkan agama Islam selama hidupnya sekitar 45 tahun.

Mungkin pula ada yang masih asing dengan Angkinang ?

Angkinang adalah nama sebuah desa yang juga nama kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Kini Angkinang telah banyak berubah dan makin berbenah.

Mengingat Angkinang selalu terkenang masa kecil yang indah. Karena Angkinang merupakan tanah kelahiranku.Tak akan terlupakan seumur hidup. Masa dimana hari-hari untuk bermain dan bermain.

Tembok Rel ( eks jalan kereta api pada jaman penjajahan Jepang yang menghubungkan Nagara - Mangunang, sebagian besar melintasi wilayah di Kecamatan Angkinang) merupakan tempat favoritku. Kenapa ? Karena memang tempat tinggalku tak jauh dari kawasan tersebut. Disana aku dan teman-teman asyik memancing. Ikan yang didapat berupa ikan haruan (gabus) dan papuyu (betok). Juga disana kami bermain petak umpet, perang-perangan, dan bapidak (adu kekuatan biji karet).

Tempat favorit lainnya waktu masih anak-anak adalah sungai Angkinang. Mandi di sungai berceburan kala air sedang pasang.Juga naik rakit yang terbuat dari pelepah rumbia kering (kumbar). Naik pohon sangkuang lalu terjun bebas ke sungai. Bersalto ria dari atas jembatan. Membuat rumah-rumahan dari pasir kala sungai surut berpantai. Mencari ikan di sungai sangatlah mudah saat itu. Biasanya saat air sungai dangkal aku dan teman-teman menangkap ikan dengan tangan telanjang atau bakacal. Ikan yang didapat seperti puyau, betok, gabus, dan sebagainya.

Sekarang di Angkinang bertebaran warung makanan/minuman. Tempat persinggahan yang cukup strategis bagi penumpang taksi maupun kendaraan umum jurusan Banjarmasin-Banua Enam atau sebaliknya. Juga bus-bus tujuan Kaltim dan Kalteng. Buka sejak siang sampai malam hari.

Di Angkinang juga ada pasar tradisional mingguan yang sering dikunjungi pedagang dan pembeli. Pasar Bamban setiap hari Senin. Pasar Angkinang tiap hari Kamis. Pasar Bagambir tiap hari Jum'at.

Ingin menikmati ketupat Kandangan dan soto banjar, bisa datang ke Pasar Angkinang yang banyak warung menyediakan kedua menu tersebut. Juga kue-kue tradisional seperti untuk, pais, ruti galambin, suntul, sumapan, dsb dapat ditemui di tempat yang sama setiap Subuh.

Angkinang boleh berbangga karena melahirkan orang-orang sukses dan menduduki jabatan penting di pemerintahan maupun swasta. Ada yang jadi wartawan, sastrawan, camat, kepala dinas, anggota DPRD, Rektor perguruan tinggi, dan sebagainya.

Siapa saja yang tertarik dengan Angkinang, tak terkecuali bagi calon Gubernur Kalimantan Selatan periode 2010-2015, ditunggu campurtangannya untuk membawa Angkinang ke arah yang lebih baik, lebih maju, dan lebih sejahtera dari saat ini.

ANDAI BISA MEMILIH

Cintailah cinta. Buat perempuan maniez yang sebentar saja menampakkan batang hidungnya. Adakah ruang rindu dihatimu. Kada kawa mamiliki mangagumi barang. Aku jatuh hati lewat pandangan pertama. Lembut sapamu. Bermimpilah aku sepuasnya tentangmu. Inginku menggapai angan meraih jalan hidup bersamamu. Tapi bisakah?

Andai aku bisa memilih, kupilih kau sebagai pujaan.

Kau pilih skripsi tentang Tembok Rel. Penelitian dilakukan di Mangunang. Ada sisa-sisa rel kereta api berupa paku. Narasumber yang terbatas alias sudah wafat sehingga menyulitkan penelitian.

MENCARI DUIT

Kemana mencari duit sebanyak itu. Sementara gajian belum. Tabungan di BPR sudah habis. Ayam kadada lagi. Bahutang ? Kamana ? Siapa nang hakun mahutangi ? Adalah buhannya baduit ? Apalagi bulan tuha kaya ini. Banyak juga keperluan mereka nang lain.

KONGRES PEMUDA BANJAR

Rekan saya, Aliman Syahrani termasuk salah seorang yang diundang mengikuti Kongres Pemuda Banjar (KPB) di Hotel Arum Banjarmasin, 9-10 November 2009. Sekitar 100 pemuda Banjar diundang, baik dari yang berasal dari Kalsel maupun luar Kalsel. Mereka dilibatkan untuk merumuskan kebijakan generasi muda Banjar ke depan. Kegiatan ini rencananya dibuka Menpora RI, Andi Alfian Mallarangeng.

PELAYANAN TELKOMSEL PAYAH

Payah-payah! Telkomsel (Kartu AS) payah. Pelayanan internet tidak dapat diakses siang malam. Bagaimana ini. Aku kecewa. Puaskan pelangganmu dong! Buat pelayanan terbaik. Jangan goyahkan keunggulanmu saat ini.

SKETSA CURAH

Malamku terjaga. Batinku tersiksa. Batuk kada sing ampihan hingga kini. Nafas sesak.

DUH.....SENANGNYA AKU

Hari ini mungkin hari terindahku. Walau diselimuti perasaan kelu. Kabut asap begitu pekat.Aku diajak teman ke kantor Pemkab HSS.Mengambil uang kesra guru TK/TPA. Ketemu sama ibu Hj. Siti Erma, mantan Camat Angkinang yang kini jadi Kabag Kesra Pemkab HSS.Singkat cerita aku dapat durian runtuh.Diberi teman duit.Nilainya lumayan...

CATATAN URANG ANGKINANG

Sudah beberapa hari ini hatiku gelisah. Pikiran kelu. Banyak saja yang dipikirkan. Dunia-dunia! Aku ingin hari-hariku penuh kegembiraan.Merangkai waktu ke waktu dengan suka cita. Aku bosan berada di rumah. Ah ke Kandangan saja. Ke Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah HSS di Tinggiran. Baca buku-buku sastra; cerpen,puisi,esai,dsb. Ada semacam kesenangan tersendiri bila membaca karya-karya penulis yang sudah terkenal. Semacam Putu Wijaya, Pipiet Senja, Habiburrahman El-Shirazy,dsb. Aku ingin berkarya seperti mereka. Untuk itulah aku terus membaca. Terus menulis, menulis, dan menuliiiiis!

CATATAN YANG TERSISA

Mungkin hari-hariku akan lebih cerah lagi. Tatkala satu persatu keinginanku mulai terpenuhi. Kegembiraan kan selalu hadir. Inginnya yang senang-senang saja.

Menulis dan membaca adalah duniaku. Inilah jalan yang selalu kutempuh untuk menyenangkan hati. Dengan keterbatasan yang ada. Aku harus bisa.Berkarya dan berkarya.

MASIH ADA HARAPAN

Hari ini perasaanku tak seperti biasanya. Aneka gejolak diri bergolak. Semakin hari semakin beda. Akankah perubahan kan membawa kepada keadaan yang lebih baik?

Kekhawatiran membawa kepada ketakutan. Takut ini itu. Jalan hidupku masih panjang (?)Kiranya bisa kukejar pelangi, aku ingin menggapai segala cita. Meraih segala harap.

RIWAYAT PENDIDIKAN AKHMAD HUSAINI

SDN Angkinang 1, Tamat Tahun 1992

MTsN Angkinang, Tamat Tahun 1995

MAN 2 Kandangan, Tamat Tahun 1998

CATATAN PANTING

SUPAYA JANGAN KALUMPANAN

* Selasa, 8-9-2009/ 18 Ramadhan 1430 H

Beli HP Nokia Classic 2330 di Amawang. Seharga Rp. 640.000,- Ditemani rekan Aliman setelah shalat Ashar.

* Rabu, 9-9-2009

Menabung di BPR Angkinang, Rp. 700.000,-

* Sabtu, 3-10-2009

Mulai melajari kakanakan kampung mangaji dengan peserta awal: Untung, Bana, Yasir, dan Aan.

* Sabtu, 31-10-2009

Manukar sapida mutur Supra Fit di Sungai paring.

* Senin, 2-11-2009

Baulah SIM ke Polres HSS. Manukar helm abu-abu seharga Rp. 155.000,- Mamasang listrik anu Mumuh Rp. 5 juta. Dilajari Didin basapida mutur di Jalan Hanyar.

* Selasa, 10-11-2009

Mulai basapida mutur ke sekolah.

* Rabu, 11-11-2009

Mulai basapida mutur ke Kandangan.

* Kamis, 12-11-2009

Manyervis sapida mutur anu Utar Pakumpayan Rp. 45.000,-

TAK BISA TIDUR

Malam tadi aku tak bisa tidur. Sesak napas, batukan. Barabah kada kawa guring. Derita apa lagi ini? Kepala pusing. Aku ingin segera terbebas dari derita ini. Ternyata ditimpa musibah itu nggak enak. Sedih rasanya memang. Disaat orang sudah terlelap tidur, aku masih uring-uringan di tempat tidur. Puat rabah, kada karuan rasa.

HOBI CAMAT ANGKINANG

Walaupun aku urang Angkinang, tapi kurang mengenal dengan kegiatan pemerintahan di Kecamatan Angkinang.

Beberapa waktu lalu aku ke Kantor Camat Angkinang. Ada yang diurus. Terbaca di depan ruang camat: Drs. M. Eka Surya Agus, M.Si. Aku sudah akrab dengan nama itu. Juga sudah tak asing dengan wajahnya. Dialah Camat Angkinang sekarang. Aku sering melihat wajahnya kala saat shalat Jum'at di masjid Al-Aman Angkinang.

Menurut informasi, camat yang satu ini hobi main bulutangkis. Buktinya saat aku masuk ke kantor camat dia sedang bersimbah keringat usai main bulutangkis di gedung serbaguna.

NAMA-NAMA KECAMATAN DI KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN

1. Angkinang

2. Kandangan

3. Sungai Raya

4. Simpur

5. Telaga Langsat

6. Kalumpang

7. Padang Batung

8. Loksado

9. Daha Selatan

10.Daha Utara

11.Daha Barat

NOMER REKENING LISTRIK

JAMBERI

ANGKINANG SELATAN

25194

PASAR ANGKINANG

Kegiatan pasar berlangsung setiap minggu yakni hari Kamis. Lokasinya berada di Desa Angkinang Selatan Kec. Angkinang Kab.HSS. Para pedagang berasal dari desa-desa tetangga maupun dari Kandangan. Ikut mendenyutkan gairah perekonomian di Kecamatan Angkinang. Berlangsung sejak tahun 1950-an.

MENANTIKAN KEMAJUAN HSS

Hingga saat ini belum dirasakan perubahan yang signifikan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Diusianya yang sudah 59 tahun daerah ini hanya begitu-begitu saja, jalan ditempat. Sebagai masyarakat awam tentunya berharap suasana harus berubah ke arah yang lebih maju. Pembangunan harus lebih digiatkan lagi sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Sehingga masa depan HSS akan cerah dan tak tertinggal dengan daerah lainnya di Kalimantan Selatan.

Untuk itu kita harus bersama-sama membangun HSs ke arah yang lebih baik dan terencana. Wakil rakyat di DPRD HSS jangan hanya pandai memberi janji manis kepada warga. Semua kalangan harus turun tangan sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Segala rintangan harus dijalani dengan kesabaran. Pola pembangunan yang searah dan sejalan harus memperhatikan kepentingan umum.

Diharapkan pemimpin HSS mengakomodir suara rakyat yang paling lemah sekalipun. Dengarkan siapa saja yang berbicara dan jangan tersinggung jika ia menyinggung. Kau bukan malaikat, kemungkinan kau melakukan kesalahan yang tidak kau sadari dan segeralah kau mawas diri.

Jangan sekali-kali kau merasa yang paling benar, sebab jika seseorang pemimpin sudah dihinggapi perasaan yang palig, maka ia akan terlepas dari kebenaran yang ditempuhnya.

Jangan kau merasa dirimu yang paling pandai, yang paling benar atau yang paling berkuasa.

Akhirnya selamat memajukan HSS, semoga sukses !

WAKTU

Aku berjalan menyusuri hari. Aku bosan berdiam diri di rumah saja. Malas ke sawah, padahal ini sedang musimnya, manabas atawa manaradak. Inginnya ke Kandangan terus. Pergi dan pergi. Seakan hidup ini penuh bayang-bayang. Aku khawatir. Khawatir dicela kesalahan, kebodohan yang dimiliki.

Jadilah internet sebagai pelarian. Kini candu dunia maya menggerogoti hidupku. Angkinang kini tak lagi kusapa. Walaupun aku ada, tapi di rumah saja. Kada lagi bahuhurun lawan kakawanan. Tak lagi shalat berjamaah di Langgar Al-Kautsar, tempat ibadah favoritku selain Mesjid Al-Aman Angkinang.

Waktu adalah uang. Jadi manfaatkanlah sebaik mungkin.

TEMPAT MANGKAL FAVORIT AKHMAD HUSAINI

DI KOTA KANDANGAN

1. Perpustakaan Umum HSS

2. Warnet

3. Masjid Istiqamah

4. Warung Amandit

5. Duta Setia Komputer

* Kesalahan kita butuhkan untuk hasil yang lebih baik, karena timbulnya kesalahan adalah tanda diperlukannya cara-cara yang lebih baik.

* Blog cocok dengan kultur Indonesia. Pasalnya, blog bersifat merdeka dan bebas dari unsur intimidasi.