Sebuah pertanyaan
yang tak tentu
tentang
hari-hari yang dilewati
penuh strategi
dalam menjalani hidup
aku harus
berjalan jauh
dari mimpi-mimpi
yang tajam
menyeruak dalam
ketidakpastian
kapan ?
puisi-puisi
tercipta untuk siapa
wajah-wajah
cantik melampaui batas
di sepanjang
perjalanan yang pernah ditempuh
sebutkan apa
yang dimau
dari banyak mimpi
yang telah ditorehkan
ingin menjadi
miliknya
selalu
bersamanya
menemani saat
kesepian diri
sampai kapan
bisa merebut ambisi
dalam kepiluan
hati
demi sebuah
sensasi yang diinginkan
gairah yang naik
turun
serajut rasa
menempuh kelam
siap hentikan
banyak cara
dari rajukan
keinginan yang memberati
jalan terjal
harus ditempuh
seribu keinginan
melingkupi
bila saja
tirai-tirai cinta menderai
pilih yang kau
miliki menempel hakikat cinta
sore ini bukan
yang lain lagi
kepiluan yang
menelusup
berjuta tanya
menghimpit
dari segala
atribut keinginan
pusing
memikirkannya
tak ada jalan
selain itu
setia boleh saja
bermanja-manja
menapak pilu
kenapa listrik
padam terus
seharusnya yang
wajib digiatkan
menceritakan
banyak pengalaman hidup
satu paksaan tak
perlu gundah gulana
tak menangkap
arti
karena kesibukan
yang ada
kemana arah akan
dilewati
sepanjang harap
menggelinjang kesetiaan
Kandangan, 07-08-2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar